Berita Bekasi Nomor Satu
Bekasi  

Bayi Baru Lahir Ditemukan di Pinggir Jalan

LIHAT BAYI : Petugas kepolisian melihat kondisi bayi yang sudah dievakuasi di Rumah Sakit Karya Medika 2, di Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Senin (15/5). IST/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Bayi berjenis kelamin laki-laki ditemukan pada Senin (15/7) sekitar pukul 05.00 WIB. Bayi yang baru dilahirkan itu, sengaja dibuang oleh pihak yang tidak bertanggung jawab atau orang tuanya.

Kapolsek Tambun Selatan, AKP Stanlly Soselisa mengatakan, bayi itu pertama kali ditemukan oleh seorang warga di Jalan Masjid Al Futuh, Kampung Kebon Dusun III, RT 003/005, Desa Tambun, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.

“Awalnya seorang warga melihat ada buntalan kain tergeletak di pinggir jalan, setelah dilihat ternyata ada bayi,” ucap Stanlly, saat dikonfirmasi, Senin (15/5).

Ketika mengetahui bahwa di dalam buntalan kain itu adalah bayi, saksi tersebut kemudian memanggil warga lainnya untuk mengecek ke lokasi. Lalu warga memeriksa kondisi bayi dalam kondisi masih hidup.

Selain ditemukan dalam buntalan kain, terdapat juga tali pusar yang masih menempel pada bayi laki-laki itu. Diduga, bayi itu baru saja dilahirkan dan kemudian sengaja dibuang di jalan umum, hingga ditemukan warga.

“Warga akhirnya membawa bayi yang masih ada ari-arinya tersebut ke rumah sakit terdekat, untuk mendapatkan perawatan, masih bisa diselamatkan oleh tim medis,” ucap Stanlly.

Dari hasil pengecekan, bayi tersebut dalam keadaan sehat jasmani. Stanlly menduga orang tua bayi dengan sengaja membuang bayinya di pinggir jalan.

Saat ini bayi laki-laki itu telah mendapat perawatan medis di Rumah Sakit Karya Medika 2. Sedangkan kasusnya sedang didalami oleh Polsek Tambun Selatan.

Sementara dikutip dari bekasikab.go.id, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Bekasi, mendata sejak tahun 2022 hingga pertengahan tahun 2023, terdapat tujuh kasus pembuangan bayi di Kabupaten Bekasi. Dan bertambah satu lagi, hari ini (kemarin, Red) Senin (15/5) menjadi delapan kasus.

Kepala DP3A Kabupaten Bekasi, Ani Gustini, menghimbau kepada masyarakat untuk segera melaporkan ke hotline 081268400900 nonstop 24 jam, jika menemukan kasus penemuan bayi di wilayah Kabupaten Bekasi.

“Tidak ada hari libur ya, kami siap 24 jam, apabila menemukan baik terhadap bayi laki-laki maupun perempuan, Insya Allah akan ditangani, kekerasan perempuan seperti KDRT, untuk penampungan sementara kami juga sudah ada,” terang Ani. (ris)