Berita Bekasi Nomor Satu

FWMN Fasilitasi Pelatihan dan Pembiayaan 23 Forum UMKM

FOTO BERSAMA: Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Bekasi, Ida Farida, foto bersama dengan Forum Wirausaha Mandiri Nasional (FWMN) dan Forum UMKM Kecamatan se Kabupaten Bekasi, saat pembukaan Pelatihan Kewirausahaan dan Pembiayaan, di Kabupaten Bekasi, Kamis (22/6). IST/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Sebanyak 135 pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dari 23 Kecamatan se Kabupaten Bekasi, mengikuti Pelatihan Kewirausahaan dan Pembiayaan yang difasilitasi oleh Forum Wirausaha Mandiri Nasional (FWMN) bekerjasama dengan Finatra ( Astra Group).

Peserta pelatihan terdiri dari pengurus dan anggota Forum UMKM Kecamatan se Kabupaten Bekasi.

Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Bekasi, Ida Farida, membuka dan sekalian meresmikan Pelatihan Kewirausahaan dan Pembiayaan tersebut, Kamis (22/6).

“Aksesibilitas UMKM Kabupaten Bekasi sekarang semakin terbuka, dan naik kelas dengan adanya jejaring dan perusahaan yang bersedia menjadi pendamping UMKM, dalam membina dengan pelatihan, pembiayaan, serta akses pasar produk,” kata Ida Farida dalam sambutannya.

Menurutnya, peluang produk-produk UMKM Kabupaten Bekasi, masuk pasar retail semakin terbuka kesempatannya, dengan pendampingan  23 Forum UMKM Kecamatan se Kabupaten Bekasi, dan mampu membuka kemitraan dengan perusahaan yang bersedia menjadi Bapak Angkat UMKM. Bukan hal tidak mungkin merambah pasar ekspor.

Sementara Ketua Umum Forum Wirausaha Mandiri Nasional, Siti Aisyah, optimis dengan UMKM Kabupaten Bekasi bisa naik kelas. Peningkatan kapasitas pelaku UMKM, kelengkapan legalitas produk, pengembangan pasar produk diikuti dengan peningkatan kualitas produk 23 Forum UMKM Kecamatan se Kabupaten Bekasi, menjadi langkah strategis bersama Finatra, FWMN, serta Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Bekasi.

Dalam pelatihan ini, juga dilakukan penandatanganan Nota Kesepakatan 23 Forum UMKM Kecamatan se Kabupaten Bekasi dengan Finatra, disaksikan oleh Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Bekasi, Ida Farida, Ketua Forum WMN, Siti Aisyah, dan Pembina FWMN, Benny Tunggul.

Raja Gerobak, Kak Sito, memotivasi peserta akan pentingnya jiwa wirausaha, inovasi dan kemitraan dalam membangun UMKM. Ketangguhan dan tak pernah patah semangat pelaku UMKM, menjadi modal utama untuk terus berinovasi dan kembangkan pasar produk.

Permodalan dan pembiayaan yang menjadi kendala utama UMKM, Finatra bersedia memberikan solusi kepada 23 Forum UMKM Kecamatan se Kabupaten Bekasi.

“Dengan waktu tiga hari, bisa diberikan pembiayaan bagi pelaku UMKM, ucap Marketing Manager Fiantra Area Kabupaten Bekasi, Karawang, Purwakarta dan Subang, Simon Michael.

Salah satu pelaku UMKM dari Kecamatan Tarumajaya, Hanif dan Rosyid dari Kecamatan Pebayuran, mengungkapkan kendala dialami sebagai pelaku UMKM, kurangnya akses pengembangan pasar dan permodalan dalam menjalankan usaha .

Diakui Hanif, sebagai UMKM pemula, perlu pembinaan dan pendamping untuk memajukan UMKM di daerah-daerah yang jangkauannya jauh dari perkotaan.

“Adanya Pelatihan Kewirausahaan dan Pembiayaan ini, sangat berguna dan bermanfaat bagi UMKM di Kecamatan se Kabupaten Bekasi yang tidak memiliki Bapak Angkat UMKM,” terangnya.

Pembina FWMN, Benny Tunggul menambahkan, tindak lanjut Pelatihan Kewirausahaan dan Pembiayaan ini akan dilakukan pertemuan dengan Ketua 23 Forum UMKM se Kabupaten Bekasi, untuk membahas follow up Nota Kesepahaman sebagai pendampingan oleh Forum WMN, Finatra (Astra Group) dan Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Bekasi. (pra)