RADARBEKASI.ID, BEKASI – Merujuk pada letak geografisnya yang berada di pesisir Laut Jawa, perebutan kursi di Daerah Pemilihan (Dapil) V Kabupaten Bekasi yang meliputi Kecamatan Tarumajaya, Babelan, dan Muaragembong, diproyeksi berlangsung panas. Ada empat dari tujuh incumbent calon anggota legislatif (caleg) kembali maju pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 akan bersaing dengan para pendatang baru yang notabene bukan politisi “kaleng-kaleng”.
Mereka, para pendatang baru, di antaranya Teten Kamaludin (Partai Gerindra), Ade Sukron (Partai Golkar), Marjaya Sargan (Partai NasDem), Galih Felando (Partai Gelora), Muhtadi Muntaha (PBB), dan beberapa nama-nama lainnya. Sedangkan incumbent yang kembali maju, Angganita (Partai Demokrat), Ani Rukmini (PKS), Suryo Pranoto (PAN), dan Bhakti Sakti (Gerindra). Sementara incumbent lainnya memilih vakum dan pindah Dapil di Pileg 2024.
Salah satu incumbent yang tak akan bertarung pada Pileg 2024 tiada lain Yoyoh Masruroh dari Partai Golkar. Ia memilih melakukan substitusi pencalonan dengan suaminya, Ade Syukron Hanas, yang saat ini dalam jajaran pengurus DPD Golkar Kab Bekasi mendapuk posisi Wakil Ketua Bidang Kaderisasi dan Keanggotaan.
“Target Golkar keseluruhan 14 kursi di Kabupaten Bekasi, mudah-mudahan di Dapil lima ini bisa menyumbangkan dua kursi,” ujarnya kepada Radar Bekasi, Senin (3/7/2023).
Ade menegaskan, bila melihat konstelasi politik pasca pemekaran dapil, persaingan di Dapil V memang akan terasa berat karena adanya empat incumbent. Namun Ade optimis, karena Partai Golkar sudah punya struktur mumpuni di tingkat kecamatan sampai desa.
“Tentu saja apapun kondisi lapangan, menjadi hal yang sudah kita perhitungkan dan sudah kita persiapkan dengan matang,” katanya.
BACA JUGA: Partai Pemenang Pasang Target Besar di Dapil VII
Sementara itu, Teten Kamaludin mengaku, dirinya sudah membentuk relawan di setiap desa yang siap bersinergi dengan pengurus, saksi, untuk membesarkan Partai Gerindra. Baik itu relawan yang ada di Muaragembong, Babelan, maupun Tarumajaya. Tak hanya itu, partainya juga akan melakukan konsolidasi internal di Dapil V ini pada Agustus 2023.
“Insya Allah nanti setelah Agustus akan ada konsolidasi internal,” tutur politikus yang pernah menjabat sebagai Anggota DPRD Kabupaten Bekasi periode 2014-2019,
Di sisi lain, Ani Rukmini menegaskan dirinya tidak gentar dengan kehadiran para pendatang baru yang bakal merepotkan dirinya untuk mempertahankan posisinya sebagai wakil rakyat.
“Ya nggak (nggak gentar), orang-orangnya (Caleg lainnya) juga saya nggak tahu siapa-siapa. Bukan mengecilkan mereka. Tapi memang saya nggak banyak tahu,” tukasnya.
Dalam kontestasi ini, politikus yang kini mengemban jabatan sebagai Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Bekasi menyatakan, akan menggunakan “kaca mata kuda”. Alias fokus berjuang.
“Lepas saja, tetap percaya diri. Target PKS di Dapil lima yakni tiga kursi. Ayo kita sama-sama berjuang merebut hati masyarakat Dapil lima dengan cara-cara yang elegan. Kalau saya tidak gentar, bukan berarti mengecilkan mereka,” ungkapnya. (pra)