Berita Bekasi Nomor Satu

Dani Ramdan Panen Dukungan jadi Bupati

Penjabat Bupati Bekasi, Dani Ramdan

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Nama Dani Ramdan belakangan ini ramai diperbincangkan oleh para elite partai maupun pegiat politik Kabupaten Bekasi. Eksistensi Dani mencuat usai masuk ke dalam daftar kandidat salah satu parpol sebagai bakal calon Bupati Bekasi pada Pilkada 2024. Dan menariknya, birokrat yang saat ini berposisi sebagai Penjabat (Pj) Bupati Bekasi ini justru sedang kebanjiran dukungan.

Teranyar, dukungan untuk Dani datang dari Pemimpin Pondok Pesantren Al-Baqiyatussholihat, Kiai Jamaludin. Menurut Kiai Jamaludin, Dani Ramdan memiliki sosok yang cukup solid dan bagus mengemban jabatan sebagai Pj bupati. Kiprahnya juga telah mengakar ke masyarakat dan mampu menampilkan kinerja yang aktif serta inovatif.

BACA JUGA: PKS Akan Masukan Dani Ramdan sebagai Kandidat Calon Bupati Dalam Survey

“Beliau (Dani,red) sangat layak untuk kembali maju di Pilkada. Karena dia paham betul apa yang dibutuhkan dan dihajatkan oleh masyarakat. Sampai hari ini masyarakat sangat masif untuk mengapresiasi apa yang sudah dilakukan oleh Pak Dani Ramdan,” ujarnya kepada Radar Bekasi, Selasa (25/7/2023).

Terkait isu primordial yang menyerang Dani sebagai warga pendatang, menurut putra dari Alm Kiai Ma’mun Nawawi ini, isu tersebut telah usang. Sebab yang terpenting dimiliki seorang pemimpin saat ini adalah integritas dan wawasan global.

“Kita lihat fakta di lapangan, baru setengah main sudah pakai baju oranye(sarkasme,red). Saya bukan tidak percaya untuk mengorbitkan orang lokal, tapi persoalannya adalah bagaimana integritas yang dimiliki, inovasi, serta SDM-nya secara utuh dan komprehensif, ini yang saya persoalkan. Buat apa kalau kemudian nanti malah mempertontonkan aib,” tegasnya.

BACA JUGA: Dani Ramdan Miliki Kans Lebih Besar untuk Mempertahankan Posisi Bupati Bekasi

Sementara itu, tokoh asli Bekasi, Damin Sada menyarankan sebaliknya. Ia meminta agar Dani Ramdan fokus menyelesaikan tugasnya sebagai Pj Bupati dan kembali sebagai birokrat di salah satu institusi Pemerintah Provinsi Jabar.

“Saya melihatnya pensiun saja dulu. Kan masih banyak waktu. Kalau jadi. Kalau nggak, sayang-sayang kan jabatannya. Saya begitu melihatnya. Lebih baik selesaikan saja PNS-nya sampai pensiun, baru ada cita-cita. Sekarang harus tunjukan bahwa dia (Dani) itu seorang ASN,” ucapnya.

“Saya sering kasih masukan ke dia (Dani). Dan kalau memang dia salah, saya kritik. Saya nggak mau dia salah, terus saya diam,” sambungnya.

BACA JUGA: Dani Ramdan Belum Putuskan Maju Pilkada 2024

Menurut pandangan akademisi, Harun Al Rasyid, kans Dani Ramdan untuk maju di Pilkada 2024 sangat terbuka lebar, karena salah satu persyaratan dalam kompetisi politik Pilkada itu mempunyai popularitas.

“Jadi saya kira Pak Dani cukup punya modal untuk memiliki popularitas untuk maju sebagai salah satu kandidat kepala daerah di Kabupaten Bekasi. Karena sudah hampir dua tahun lebih, tentu dengan torehan-torehan prestasi yang dia miliki, tentu punya peluang untuk itu,” ucap Harun yang juga sebagai  pengajar di pasca sarjana Unisma Bekasi ini. (pra)