RADARBEKASI.ID, BEKASI – Kuliah Kerja Nyata (KKN) dilakukan oleh mahasiswa Universitas Pelita Bangsa dengan menggelar sosialisasi hukum bertajuk “Setop Kenakalan Remaja”.
Acara ini berlangsung di Aula SMP Roudhotul Ilmi Boarding School (RIBS), Desa Karangrahayu Kecamatan Karang Bahagia Kabupaten Bekasi, Rabu (9/8). Penyuluhan ini diikuti oleh siswa termasuk para guru SMP RIBS dan aparatur desa setempat.
Ketua Kelompok KKN Universitas Pelita Bangsa, Krisman Sihotang, mengatakan tujuan sosialisasi ini sebagai upaya pencegahan kenakalan remaja, yang saat ini harus ditangani serius secara bersama-sama oleh semua pihak.
“Ini salah satu upaya kita mengadakan sosialisasi, sebab usia remaja merupakan masa bagi seseorang untuk mencari jati diri, sehingga gampang terpengaruh dengan hal-hal negatif,” ujar Krisman sapaan akrabnya sehari-hari saat melakukan sosialisasi.
Menurut Krisman, sosialisasi ini adalah bentuk nyata dari pengabdian kepada masyarakat. Ia berpendapat bahwa melalui kegiatan ini, masyarakat, terutama para orangtua, akan lebih sadar dan waspada dalam menjaga anak-anak mereka.
“Sosialisasi ini sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat, karena anak-anak SMP ini juga merupakan salah satu penerus generasi bangsa,” katanya.
Aksi para mahasiswa ini mendapat apresiasi dari aparatur desa setempat yang kebetulan hadir di lokasi. Seperti yang disampaikan Kepala Seksi Pemerintahan Desa Karangrahayu, Muhammad Jarir.
Dikatakannya, mahasiswa yang sedang melakukan KKN harus tetap semangat memberikan ilmu yang didapatkan dari bangku kuliah untuk disampaikan kepada masyarakat. Ia berpendapat bahwa hal ini memiliki dampak positif bagi masa depan dan pengetahuan masyarakat.
“Selain menambah wawasan masyarakat, anak-anak remaja (anak-anak SMP) bisa memahami tentang apa saja kenakalan yang suka dilakukan para remaja,” tuturnya.
Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah SMP RIBS, Verawati Agestin, mengungkapkan pandangannya terhadap kegiatan KKN yang dilakukan oleh para mahasiswa. Menurutnya, kegiatan ini menjadi peluang yang baik untuk memberikan pendidikan kepada adik-adik mereka yang masih bersekolah.
Verawati berpendapat bahwa permasalahan kenakalan remaja saat ini menjadi isu serius yang harus ditangani bersama demi masa depan yang lebih baik.
“Penyuluhan kenakalan remaja ini sangat bagus, karena adik-adiknya yang masih berada di bangku sekolah harus terus diberikan edukasi,” katanya. (pra)
