RADARBEKASI.ID, BEKASI – Pelaksanaan uji emisi kendaraan roda dua di area Mega Bekasi Hypermall Bekasi diikuti oleh 94 motor, dua diantaranya dinyatakan tidak lolos uji emisi.
Seperti sebelumnya, pemilik kendaraan yang tidak lolos uji emisi diminta untuk segera melakukan perawatan kendaraan. Dari total kendaraan roda dua yang diuji, dua diantaranya tidak lolos uji emisi.
“Yang datang uji emisi 94 kendaraan roda dua, 92 lolos, dua tidak lolos,” kata Kabid Pengendalian Pencemaran, Kerusakan Lingkungan Hidup, dan Penegakan Hukum (PPKLHPH) Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bekasi, Andy Frengky, Kamis (7/9).
Selama pelaksanaan uji emisi ini kata dia, partisipasi masyarakat cukup besar, baik yang mendaftar secara daring atau online, maupun yang datang langsung selama kuota masih tersedia.
Salah satu pemilik motor, Yudi (32) mengaku dirinya sengaja berpartisipasi sesuai dengan himbauan yang dikeluarkan oleh pemerintah pusat maupun daerah. Alasan lain kata pengemudi Ojol ini, yakni masifnya informasi terkait dengan kondisi kualitas udara di Jabodetabek, kontribusi pencemaran terbesar berasal dari gas buang kendaraan dan pabrik.
“Apalagi cuaca lagi panas, dilihat dari berita-berita kan polisi udara disebabkan oleh kendaraan dan pabrik, makanya saya ikut uji emisi ini biar udara di Indonesia ini bersih, bagus,” ungkapnya.
Uji emisi untuk kendaraan roda dua baru dilaksanakan kemarin, sebelumnya uji emisi yang dilakukan oleh Pemkot Bekasi menyasar kendaraan roda empat berbahan bakar bensin dan solar. Rencananya, hari ini kembali dilaksanakan dengan sasaran kendaraan roda dua. (sur )
