RADARBEKASI.ID, BEKASI – Ratusan bangunan liar (bangli) di Jalan Inspeksi Kalimalang, Kabupaten Bekasi dibongkar menggunakan alat berat beko. Pembongkaran tersebut, untuk mendukung program pelebaran Jalan Inspeksi Kalimalang.
“Kegiatan ini untuk melanjutkan proyek pembangunan dan penyambungan jalur dua Jalan Inspeksi Kalimalang arah Karawang, oleh Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi Kabupaten Bekasi,” ujar Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Surya Wijaya.
Kata dia, sebelum melakukan tindakan pembongkaran, pihaknya terlebih dahulu melayangkan tiga kali surat peringatan kepada para pemilik bangle dan pedagang.
“Kami melakukan kegiatan ini, sesuai dengan aturan yang ada. Setidaknya, ada sekitar 195 bangunan semi permanen yang kami bongkar hingga perbatasan Karawang. Sebab hal ini dilakukan untuk kepentingan umum,” terang Surya.
Kendati sempat mendapat protes dari sejumlah pedagang, namun proses pembongkaran bangli di sepanjang Jalan Inspeksi Kalimalang ini, berlangsung lancar dengan penjagaan ketat pihak Polres Metro Bekasi dan unsur TNI.
Sementata itu, Kepala Dinas Sumber Daya Air Binamarga Bina Konstruksi, Henri Lincoln menjelaskan, setelah dilakukan pembongkaran, pihaknya akan langsung melakukan pembangunan.
“Pembongkaran ratusan bangli ini, merupakan lanjutan untuk perbaikan Jalan Inspeksi Kalimalang. Saat ini, untuk Tegal Danas, akan menjadi dua jalur. Sebab dengan kondisi tersebut, apabila tidak dipercepat, maka kondisi perempatan Tegal Danas sering terjadi kepadatan dan kerap menimbulkan kemacetan,” bebernya.
Menurut Henri, dari hasil kajian pemerintah daerah, Jalan Inspeksi Kalimalang, khususnya di wilayah Tegal Danas, harus segera dilakukan pelebaran. (and)