Berita Bekasi Nomor Satu

Riuh Rendah Bisnis Gerai Kopi

KOPI: Barista Coffe Shop Digerati yang berada di Jalan Pulau Kalimantan Raya, Aren Jaya, Bekasi Timur, Kota Bekasi, saat membuat kopi yang dipesan pelanggannya.

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Jargon baru Kota Bekasi sebagai “Kota 1001 Gerai Kopi” yang dicetuskan pemerintah kota beberapa waktu lalu sepertinya terealiasi. Pertumbuhan bisnis gerai kopi (coffe shop) di kota patriot saat ini berlangsung pesat namun belum sepenuhnya terkoordiniasi dengan baik. Terbukti, keberadaan coffe shop kini menuju titik jenuh.

Dinas Koperasi UMKM Kota Bekasi mencatat ada sekitar 1.300 gerai kopi kekinian yang tersebar di kota patriot. Angka itu terus bergerak naik turun karena para pebisnis baru tersebut belum memiliki ketahanan manajemen dalam bersaing.

Hal itu tak dipungkiri Bos Coffe Shop Digerati, Jerry Ilham (25), yang gerainya berada di Jalan Pulau Kalimantan Raya, Aren Jaya, Bekasi Timur, Kota Bekasi.

“Bikin Coffe Shop itu gampang sebenarnya, hanya saja bertahannya yang susah. Sudah tiga tahun saya bertahan dengan cara membangun hubungan baik dengan pelanggan,” ujar Jerry.

Untuk bertahan, sambung Jerry, Ia telah banyak menerapkan sejumlah strategi penjualan. Mulai dari menerapkan penjualan dengan cara berlangganan, hingga terus memodifikasi lokasi gerai kopinya itu sendiri. Jerry mengatakan, saat ini pelanggannya yang banyak berasal dari generasi usia millenial dan Z kerap menyukai suasana kafe yang lebih tenang.

“Kebetulan lokasi kafe ini tidak strategis. Jadi saya menargetkan pelanggan tetap berasal dari mahasiswa dan para pekerja yang saya dapatkan dari branding di media sosial. Alhamdulilah, pelanggan saya saat ini setia dan tersebar. Bahkan ada di luar kota,” tuturnya.(rez)