RADARBEKASI.ID, BEKASI – Koalisi Perubahaan di Kabupaten Bekasi akhirnya melakukan deklarasi bersama untuk memenangkan Calon Presiden (Capres) Anies Rasyid Baswedan dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) Muhaimin Iskandar atau yang akrab disapa Cak Imin (AMIN), Jumat (1/12/2023).
Lambatnya proses deklarasi sempat memunculkan kabar adanya ketidakharmonisan antar partai politik koalisi perubahan. Namun belakangan hal itu dibantah dan proses deklarasi akhirnya dilakukan jelang akhir pekan kemarin.
Tak hanya deklarasi, dalam acara yang berlangsung di Hotel Sahid, Cikarang Selatan ini, gabungan partai koalisi yang terdiri dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Nasional Demokrat (NasDem), dan Partai Ummat, ini juga mengukuhkan struktur kepengurusan Tim Kampanye Daerah (TKD) Koalisi Perubahaan.
Pada komposisi struktur di Tim Kampanye Daerah (TKD) Kabupaten Bekasi, DPD PKS memegang tongkat komando Koalisi Perubahaan di daerah yang memiliki kawasan industri terbesar se Asia Tenggara ini. DPD PKS dipercaya memegang tongkat komando, berdasarkan raihan kursi legislatif pada Pemilu 2019 lalu.
Partai yang identik dengan warna orange ini menjadi pengoleksi kursi terbanyak di Koalisi Perubahaan Kabupaten Bekasi, dengan raihan 10 kursi (runner up). Sementara koleganya di Koalisi Perubahaan seperti DPD Partai Nasdem dan DPC PKB hanya mengoleksi masing-masing satu kursi legislatif. Sedangkan Partai Ummat belum mengoleksi kursi legislatif.
“Berdasarkan instruksi dari Tim Kampanye Nasional (TKN) dan Timnas, bahwa untuk yang memegang ketua koalisi itu adalah partai pemenang yang ada di setiap daerah masing-masing. Maka karena di Kabupaten Bekasi ini partai pemenangnya adalah PKS sepuluh kursi. Kemudian PKB dan NasDem satu kursi. Maka kita sepakat bahwa yang dijadikan ketua untuk TKD itu adalah PKS,” ujar Sekretaris DPD PKS Kabupaten Bekasi, Uryan Riana, usai deklarasi bersama selesai.
Dari hasil kesepakatan para pengurus DPD PKS Kabupaten Bekasi, Uryan Riana, dipercaya untuk menakhodai TKD Koalisi Perubahan, mewakili partainya sebagai pengoleksi kursi legislatif terbanyak. Setelah dipercaya menakhodai kapal besar ini, Uryan bertekad akan memberikan subangsi suara untuk pasangan Amin sebesar 80 persen di Kabupaten Bekasi. Tentunya dengan bantuan rekan-rekan sejawatnya dari partai lain.
“Target kita ingin perolehan suara pasangan AMIN di Kabupaten Bekasi 80 persen. Jadi kalau ada 2,2 juta DPT di Kabupaten Bekasi. Diperkirakan sekitar 1,6 juta warga yang memilih pasangan Amin,” ucapnya.
Keyakinannya ini muncul setelah melihat kondisi di Kabupaten Bekasi, yang masyarakatnya diklaim antusias untuk memilih pasangan AMIN.
BACA JUGA: Ketua DPC PKB Kabupaten Bekasi Muhamad Rochadi All Out Menangkan Pasangan AMIN
Namun saat ini yang dibebankan oleh Tim Kampanye Nasional (TKN), agar TKD fokus ke daerah masing-masing untuk pemenangan. Setelah melaksanakan deklarasi sekaligus pengukuhan struktur TKD, dengan berbagai filosofi yang berkaitan dengan angka satu.
“Alhamdulilah hari ini partai koalisi pendukung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar di Kabupaten Bekasi sudah dilaksanakan dengan baik dan momentum yang kita ambil hari Jumat, hari yang mudah-mudahan berkah,” katanya.
Kendati demikian, TKD Koalisi Perubahaan Kabupaten Bekasi ini belum menetapkan Sekretariat bersama (Sekber). Oleh karena itu, untuk sementara kantor PKS yang dijadikan tempat untuk meramu strategi memenangkan pasangan Amin.
Saat ini kata Uryan, sejumlah agenda sudah dirancang mengkampanyekan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar ke seluruh pelosok Kabupaten Bekasi. Diantaranya, membentuk tim-tim kecil kampanye yang akan ditempat di setiap TPS. (pra)