RADARBEKASI.ID, BEKASI -Puluhan pasien kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) rupanya didominasi pasien berusia anak-anak. Direktur RSUD Chasbullah Abdulmajid, Kusnanto menyampaikan bahwa ru-mah sakit milik Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi tersebut telah menangani 70 pasien sejak awal ta-hun.
“Jumlah Pasien DBD RSUD CAM dari tanggal 1 Januari sampai dengan tanggal 20 Maret 2024 total sebanyak 70 pasien,” katanya.
Jumlah pasien yang dirawat tersebut didominasi oleh anak-anak sebanyak 50 pasien, dan orang de-wasa 20 pasien.
BACA JUGA: Waspada Penyebaran DBD, Dinkes Diminta Antisipasi Lonjakan Kasus
Lebih lanjut, dari sisi jenis kelamin tercatat 42 pasien laki-laki, serta 20 pasien perempuan. Dari puluhan pasien yang menjalani perawatan di RSUD, satu diantaranya meninggal dunia.
“Meninggal dunia satu pasien di tanggal 10 Maret,” tambahnya.
Sebelumnya kesiapsiagaan dalam menangani penyakit ini juga telah disampaikan oleh pemerintah Ko-ta Bekasi lewat Dinas Kesehatan (Dinkes). Kesiapsiagaan untuk menangani penyakit yang rawan men-jangkit musim penghujan ini dimulai dari edukasi kepada masyarakat hingga penyiapan fasilitas pen-dukung di Faskes serta tenaga kesehatannya.
BACA JUGA: Empat Warga Kota Bekasi Meninggal ‘Diserang’ DBD
Berbagai upaya tersebut dituangkan dalam surat kesiapsiagaan yang dikeluarkan oleh Dinkes Kota Bekasi.
“Kita telah menyampaikan surat kesiapsiagaan mengantisipasi penyakit di musim hujan dan banjir no-mor 443/253/Dinkes,” kata Kepala Dinkes Kota Bekasi, Tanti Rohilawati.
Catatan kasus Dinkes Kota Bekasi berdasarkan usia pada bulan Maret ini terdiri dari satu kasus pada anak usia dibawah satu tahun, lima kasus pada anak usia satu sampai dengan lima tahun, 44 kasus pada usia 5 sampai 14 tahun, 53 kasus pada usia 14 sampai dengan 44 tahun, dan delapan kasus pada usia diatas 44 tahun. (sur)
