Berita Bekasi Nomor Satu

“Pentingnya Menghindari Perbuatan Terlarang dalam Ibadah Puasa

Pimpinan Pondok Pesantren Sirojul Munir, KH Saifudin Siroj

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Bulan suci Ramadan bukan hanya sebagai momen untuk meningkatkan amalan baik, tetapi juga sebagai latihan untuk menahan diri dari perbuatan tercela yang dapat mempengaruhi ibadah puasa.

Namun, bagaimana dengan mereka yang berpuasa namun tetap melakukan hal-hal yang dilarang oleh agama? Pimpinan Pondok Pesantren Sirojul Munir, KH Saifudin Siroj, menjelaskan perbuatan-perbuatan yang dapat membatalkan pahala puasa.

“Ada lima hal yang membatalkan pahala puasa, yaitu kebohongan, ghibah, adu domba, memandang dengan nafsu birahi, dan sumpah palsu,” jelas beliau.

KH Saifudin Siroj juga menjelaskan bahwa Rasulullah pernah bersabda bahwa banyak orang yang berpuasa namun hanya mendapatkan rasa lapar dan haus karena puasanya, tanpa mendapat pahala.

Oleh karena itu, sangat penting bagi umat Muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa untuk menghindari perbuatan-perbuatan yang dilarang oleh agama.

“Sebaiknya dihindari agar puasa tidak sekadar menahan lapar dan haus, sehingga puasa kita akan mendapatkan pahala yang semestinya,” tambahnya. (dew)