RADARBEKASI.ID, BEKASI – Sejumlah 500 kepala keluarga (KK) di Perumahan Taman Cikunir Indah Kelurahan Jakamulya Kecamatan Bekasi Selatan Kota Bekasi terdampak banjir. Banjir disebabkan oleh jebolnya tanggul Kalibaru, Jumat (12/4/2024) sore.
Menurut Ketua RW 11 Perumahan Taman Cikunir Indah, Muhammad Edi, banjir mulai terjadi pada pukul 16.00 WIB saat hujan deras mengguyur wilayahnya.
“Dari jam 4 sore sudah mulai banjir di sini, karena diakibatkan jebolnya tanggul sepanjang 25 meter dari Kalibaru,” kata Edi.
Edi menjelaskan tanggul jebol terjadi di sisi pinggir Taman Cikunir Indah, berbatasan dengan Jakasetia dan Jakamulya. Ketinggian air mencapai hampir satu meter atau setinggi paha orang dewasa. Jebolnya tanggil akibat tidak mampu menahan debit air hujan yang deras.
“Karena debit air yang terlalu banyak sehingga tanggul tidak cukup kuat untuk menahan beban air,” jelasnya.
BACA JUGA: Tiga Kecamatan Terendam Banjir Meski Tak Diguyur Hujan
Edi menegaskan bahwa banjir sebenarnya tidak menjadi lebih parah karena tersedia empat unit pompa di lokasi tersebut.
“Tidak banjir parah gini (kalau gak jebol,Red), karena ada pompa 4 unit di sini,” imbuhnya.
Banjir yang merendam rumah di 10 RT wilayahnya telah dilaporkan kepada pihak kelurahan dan kecamatan untuk segera ditindaklanjuti.
“Segera mungkin Pemerintah Kota Bekasi, segera menanggulangi banjir yang terjadi,” tutupnya.
Sementara, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi, Enung Nurcholis, membenarkan jebolnya tanggul di Kalibaru wilayah Jakamulya.
“Ada satu lokasi tanggulnya jebol yang di Jakamulya,” ucap Enung saat di konfirmasi wartawan. (rez)
