RADARBEKASI.ID, BEKASI – Kota Bekasi membutuhkan lebih dari 20 ribu ekor hewan kurban pada momen hari raya Idul Adha 2024. Seiring mendekati ‘lebaran haji’ pada awal Juni, pedagang hewan kurban terus bermunculan di sejumlah titik tersebar di 12 kecamatan.
“Nanti (hewan ternak) yang dari luar akan kita tanyakan, cek kesehatan dan surat-surat atau dokumen hewan tersebut berasal dari mana, itu wajib dilampirkan,” ungkap Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKPPP) Kota Bekasi, Herbert Panjaitan.
Herbert menjelaskan, kebutuhan hewan kurban di Kota Bekasi memang cukup tinggi. Pada 2023 tercatat lebih dari 20 ribu hewan kurban di 1.275 titik pemotongan hewan kurban. Puluhan ribu hewan kurban tersebut didominasi oleh kambing, jumlahnya mencapai lebih dari 10 ribu ekor.
Herbert memastikan persediaan hewan kurban di Kota Bekasi tercukupi setiap tahunnya.
BACA JUGA: Sambut Idul Adha dengan Kenaikan Harga
“Ketersediaan dari tahun ke tahun itu sangat tercukupi. Harapan kita tahun ini juga tersedia optimal untuk mencukupi kebutuhan masyarakat di hari raya kurban,” ucapnya.
Lantaran bukan daerah penghasil, sebagian besar hewan kurban datang dari luar Kota Bekasi. Hal ini yang membuat pengawasan ekstra harus dilakukan guna memastikan kesehatan hewan kurban yang diperjualbelikan di tengah masyarakat.
BACA JUGA: Cek Kesehatan Hewan Kurban Antisipasi Penyebaran PMK-LSD
Tahun 2023 lalu, petugas melakukan pemeriksaan di 284 titik penjualan hewan kurban. Selain kesehatan hewan, petugas juga memastikan penjualan hewan tidak mengganggu keindahan dan kebersihan kota.
“(Pemeriksaan di lokasi penggemukan hewan yang ada di Kota Bekasi) sudah kita rutin laksanakan di tempat-tempat pelaku usaha, penggemukan hewan. Nanti selanjutnya kita sasar ke tempat-tempat penjualan musiman,” tambahnya. (sur)