RADARBEKASI.ID,BEKASI-Setelah mengalami pelemahan terendah pada Sabtu (27/7) kemarin, hari ini (Senin, 29/7) harga emas terlihat kembali menguat. Harga emas Antam ukuran 1 gram terpantau naik Rp6.000 dari Rp1.396 juta/gram menjadi Rp1.402 juta/gram. Harga jual kembali (buyback) emas Antam juga mengalami kenaikan serupa di Rp6.000/gram menjadi Rp1.260 juta/gram.
Jika dilihat dari sisi global, harga emas berpotensi menguat pada perdagangan pekan ini. Hal ini seiring harga emas bertahan di posisi tren bullish di atas USD 2.350 per ounce. Mengutip laman Kitco, ditulis Senin (29/7/2024), harga emas meski tidak mampu mempertahankan dukungan awal di posisi USD 2.400 per ounce pada pekan lalu, pasar telah berhasil mempertahankan tren bullish di atas USD 2.350 per ounce.
Menurut analis, hal itu dapat menciptakan momentum bullish baru untuk harga emas. Harga emas berjangka kontrak Agustus diperdagangkan pada posisi USD 2.382,60 per ounce, naik lebih dari 1 persen pada hari itu. Namun, harga emas merosot 0,6 persen dari penutupan Jumat pekan lalu.
BACA JUGA:Harga Emas Senin 29 Juli Mulai Menguat, Semua Jenis Emas di Pegadaian Kompak Naik
Meski terjadi volatilitas jangka pendek, analis mencatat harga emas telah mempertahankan tren naik yang solid. Hal ini karena pasar semakin mengharapkan bank sentral Amerika Serikat (AS) atau the Federal Reserve (the Fed) untuk memangkas suku bunga pada akhir kuartal.
Adapun pasar yang terus agresif memperkirakan pemangkasan suku bunga pada akhir musim panas positif untuk logam mulia. Bahkan saat inflasi tetap di atas target bank sentral sebesar 2 persen. Departemen Perdagangan Amerika Serikat (AS) mengatakan, indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi inti dalam 12 bulan terakhir naik 2,6 persen, tidak berubah dari bulan lalu.
Ekonom menuturkan, data inflasi terbaru tidak menghentikan the Federal Reserve untuk memangkas suku bunga pada September 2024. Ada harapan yang berkembang kalau bank sentral setidaknya akan meletakkan dasar untuk pemangkasan suku bunga pada September.
BACA JUGA:Harga Emas Hari Ini Masih Stagnan di Rp1.404.000/Gram, Imbas Mundurnya Joe Biden?
Pada pekan ini, 16 analis partisipasi dalam survei Kitco News Gold menunjukkan optimisme untuk harga emas dalam jangka pendek. Tujuh analis prediksi harga emas menguat pekan ini. Sedangkan hanya empat analis yang prediksi harga emas melemah. Sementara lima analis lainnya melihat harga emas akan sideways. (ce1)