RADARBEKASI.ID, BEKASI – SMA Marsudirini berhasil masuk nominasi seleksi sekolah Adiwiyata tingkat Kota Bekasi 2024. Dari 30 sekolah di Kota Bekasi, SMA Marsudirini terpilih sebagai salah satu kandidat.
Program Adiwiyata yang telah dilaksanakan sejak 2006 ini merupakan inisiatif dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) untuk mempromosikan pengetahuan dan kesadaran lingkungan di kalangan warga sekolah.
“Ini adalah pertama kalinya sekolah kami mendapatkan kesempatan untuk penilaian Adiwiyata. Kami sangat terkejut menerima surat dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bekasi untuk visitasi di sekolah kami,” ungkap Kepala SMA Marsudirini Kota Bekasi, Hubertus Nugroho Sudjatmiko kepada Radar Bekasi.
BACA JUGA: Empat Sekolah di Kabupaten Bekasi Raih Penghargaan Adiwiyata
Dia menambahkan bahwa SMA Marsudirini telah melaksanakan sebagian besar program yang dibutuhkan untuk penilaian Adiwiyata.
“Sekolah Adiwiyata memiliki berbagai program, dan sebagai sekolah Fransiskan, kami sudah menjalankannya. Kami memiliki tanggung jawab untuk menjaga lingkungan sekolah dan sekitarnya, aktif dalam mengurangi sampah, menghemat energi, dan melestarikan alam. Kami hanya perlu melanjutkan usaha ini,” jelas Hubertus.
Selain itu, ajaran Ensiklik Laudato Si sebagai sekolah Katolik juga mengajarkan cara menjaga dan merawat alam, yang selaras dengan penilaian Adiwiyata.
“Setelah kami melihat beberapa programnya, ternyata memang selaras juga dengan ajaran Ensiklik Laudato Si di sekolah Fransiskan Katolik,” ucapnya.
Beberapa program yang telah diterapkan di sekolah meliputi kebersihan, fungsi sanitasi dan drainase, pengelolaan sampah, pembibitan, penanaman dan pemeliharaan pohon, serta konservasi air dan energi.
“Pada 26 Juli 2024 lalu, sekolah kami sudah dilakukan visitasi tim penilaian dari DLH Kota Bekasi dan beberapa penilaiannya sudah kami sampai dengan baik,” terangnya.
Dikatakannya, dari 30 sekolah yang dinyatakan nominasi, akan dipilih 15 sekolah yang akan menerima penghargaan pada Agustus 2024.
“Masih ada proses penilaian dan seleksi lagi, sementara ini kami sudah lakukan secara maksimal, untuk selanjutnya tinggal menunggu hasil,” katanya. (dew)