RADARBEKASI.ID, BEKASI – Nasib apes bisa menimpa siapa saja. Tak terkecuali seorang imam masjid.
Ya, Ayas Nurudin (21) seorang Imam Masjid At-Taqwa Muhammadiyah, di Jalan Serut Jaya Raya Kecamatan Medan Satria Kota Bekasi harus lapang dada setelah motor Honda Beat Street kesayangannya raib seusai memimpin salat Isya, Minggu (28/7).
“Saat salat Magrib (sepeda motor saya) masih ada. Kejadian pas Isya, rakaat kedua pas dilihat dari CCTV,” ucap Ayas kepada wartawan, Rabu, (31/7).
Ayas menyadari sepeda motor miliknya hilang setelah diberi tahu oleh salah satu jemaah masjid.
“Pas abis salat (Isya) ada remaja yang memberi tahu. Rupanya pelaku sama remaja ini sempat berpapasan, pelaku mau keluar, remaja ini mau masuk, disangka sepeda motor saya,” kata Ayas.
BACA JUGA: Penjaga Toko Aksesoris Motor di Cikarang Ditodong Celurit, Pelaku Minta Shockbreaker
Ayas menegaskan, sepeda motor miliknya terparkir dengan kondisi terkunci setang. Kendati demikian, pelaku begitu lihai dalam menjalankan aksinya.
Setelah kejadian itu, Ayas segera melapor kasus pencurian sepeda motor miliknya ke Polsek Medan Satria.
“Sudah laporan ke Polsek Medan Satria, pada malam hari itu juga,” tegasnya.
Sementara itu, Kapolsek Medan Satria, Kompol Nur Aqsa membenarkan peristiwa itu dan korban sudah membuat laporan polisi.
BACA JUGA: Paman-Keponakan Curi Motor untuk ‘Depo’ Judi Online
“Laporan kita terima, cuma ketika, diminta menyertakan, yang bersangkutan bilang ‘balik dulu’ tapi sekarang belum balik, tapi udah kita tindak lanjuti, tim buser kita juga sudah monitor,” kata ‘Nur Aqsa, Rabu (31/7).
Pihaknya juga sudah berkali-kali mengimbau kepada masyarakat agar selalu waspada kepada aksi curanmor ini.
“Kita nggak pernah berhenti dari Babin, ke warga-warga terutama pas lagi ngopi kamtibmas kita ingatkan, itu jangan lupa kunci ganda, kunci double kan jadi agak susah maling melakukan aksinya,” pungkasnya (rez)
