RADARBEKASI.ID,BEKASI-Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini, Senin (5/8) dibuka di zona merah. Pada pukul 9.10, indeks ambles dengan kehilangan 88 poin, atau anjlok 1,21% ke level 7.220. Berdasarkan data perdagangan Bursa Efek Indonesia, volume perdagangan tercatat 2,32 miliar saham dengan nilai transaksi Rp1,49 triliun.
Adapun frekuensi yang terjadi sebanyak 123.447 kali. Sebanyak 347 saham melemah, dan hanya 90 saham menguat. Sementara, 163 saham tidak bergerak. Sentimen pada perdagangan hari ini utamanya datang dari global.
Kekhawatiran akan hard landing di Amerika Serikat, negara ekonomi terbesar di dunia, menjadi penyebab pelaku pasar memasang mode risk off, menjauhi aset berisiko. Data ekonomi di Negeri Paman Sam menunjukkan pemburukan sehingga menimbulkan kecemasan akan terjadinya resesi.
BACA JUGA:Berdarah! IHSG Terpantau Melemah 0,62%, Terjun ke Level 7.217
Tak hanya di Indonesia, Bursa saham Asia didominasi warna merah pada perdagangan pagi ini. Bahkan koreksinya cukup dalam. Pada Senin (5/8/2024) pukul 08:49 WIB, indeks Nikkei 225 (Jepang) amblas 5,93% ke titik terendah sejak 2016. Sementara Weighted Index (Taiwan) jatuh 4,43%, KLCI (Malaysia) anjlok 2,79%, Straits Times (Singapura) minus 3,16%, Kospi (Korea Selatan) terpangkas 4,51%, dan PSEI (Filipina) ambrol 1,74%.
Kejatuhan bursa saham Asia hari ini sepertinya merupakan rambatan dari koreksi di Wall Street akhir pekan lalu. Kala itu, indeks S&P 500 anjlok 2,2% sementara Nasdaq 100 jatuh 2,3%. (ce1)