Berita Bekasi Nomor Satu

Dua Pemain Naturalisasi Ini Bakal Diambil Sumpah WNI di Belanda, Alasan Erick Thohir Begini

Mess hilger seusai pertandingan melakukan selebrasi mengibarkan bendera merah putih. Sumber foto instagram resmi @meeshilgerss.

RADARBEKASI.ID, JAKARTA – Dua pemain naturalisasi, Mees Hilgers dan Eliano Reijnders, bakal diambil sumpah setianya sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) di Belanda.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan, rencana pengambilan sumpah setia Mees Hilgers dan Eliano Reijnders, sebagai WNI di Belanda, sebagai hal lazim dan bukan sesuatu yang luar biasa.

Erick Thohir menyebutkan bahwa sumpah setia sebagai WNI ini akan dilaksanakan di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Den Haag Belanda, mengingat jadwal padat kedua pemain yang sedang berkarier di liga Eropa.

BACA JUGA: DPR Percepat Naturalisasi 2 Pemain Ini

Mees Hilgers bermain untuk club FC Twente, dan Eliano Reijnders dari klub PEC Zwolle kini berada di tahap akhir untuk resmi menjadi WNI.

Keduanya telah mendapatkan persetujuan dari Komisi X dan Komisi III DPR RI, dan hanya tinggal menunggu beberapa langkah penting lagi untuk menyelesaikan proses naturalisasi.

Yang menarik, proses naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders berlangsung dengan waktu yang relatif singkat, hanya sekitar sebulan.

BACA JUGA: Dua Pemain Belanda Ini Bakal Naturalisasi, Erick Thohir Bilang Begini

Ini berbeda dari pengalaman pemain-pemain naturalisasi sebelumnya, seperti Calvin Verdonk dan Thom Haye, yang membutuhkan waktu hingga tiga sampai empat bulan.

Hal ini memicu pertanyaan di kalangan publik, mengingat proses Hilgers dan Reijnders terkesan dipercepat. Banyak yang mempertanyakan apa yang membuat situasi ini begitu mendesak sehingga memerlukan penanganan yang begitu cepat.

Menanggapi pertanyaan publik tersebut, Erick menjelaskan keputusan melaksanakan sumpah setia di Belanda didasarkan pada kenyataan, Mees Hilgers dan Eliano Reijnders saat ini tengah fokus pada karier mereka di Liga Belanda. Dengan demikian, upacara sumpah WNI tidak mungkin dilakukan di Indonesia, tanpa mengganggu aktivitas profesional mereka.

Secara keseluruhan, naturalisasi kedua pemain ini merupakan bagian dari upaya PSSI untuk memperkuat skuad Tim Nasional Indonesia, dengan harapan mereka dapat memberikan kontribusi besar di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia setelah resmi menjadi WNI. (cr1)