RADARBEKASI.ID, BEKASI – Masa kampanye Pilkada Kota Bekasi 2024 resmi dimulai. Kampanye damai hari ini mengawali jadwal kampanye yang akan berlangsung hingga 23 November mendatang. Hari pencoblosan akan berlangsung pada 27 November 2024.
Kampanye Damai hari ini yang diselenggarakan KPU Kota Bekasi dihadiri semua kandidat kepala daerah, yaitu duet Heri-Sholihin (nomor urut 1), Uu Saeful Mikdar-Nurul Sumarheni (nomor urut 2) dan Tri Adhianto-Harris Bobihoe (nomor urut 3).
Para kontestan calon Wali Kota-Wakil Wali Kota Bekasi itu datang langsung ke arena lokasi kampanye damai di Alun-Alun M.Hasibuan, Kota Bekasi, Rabu (25/9/2024). Masing-masing kandidat dikawal ribuan pendukung dan relawannya.
BACA JUGA: Heri-Sholihin Nomor 1, Uu-Nurul Nomor 2, Tri-Harris Nomor 3
Pantauan Radarbekasi.id, tampak massa pendukung dari para paslon, hadir baik dari unsur relawan maupun partai pengusung. Meskipun massa masing-masing kandidat berbeda atribut dan dukungan, mereka tetap menunjukkan dukungannya dalam suasana yang damai.
Dalam sambutan, para kandidat menyampaikan sejumlah ide dan gagasannya untuk mengambil hati para calon pemilih.
Calon Wali Kota Bekasi, Heri Koswara, misalnya meminta para pendukungnya untuk tetap menjaga kedamaian saat kampanye.
BACA JUGA: Pengundian Nomor Urut Paslon Wali Kota Bekasi-Wakil Wali Kota Bekasi Sore Ini
“Saya lihat para pendukung masing-masing calon sudah dewasa menyambut demokrasi. Rasa damai dan kegembiraan terlihat. Siapapun pilihan kita apapun rujukan kita. Kita tidak boleh menjadikan Kota Bekasi menjadi kota yang hancur,” ucap Herkos sapaan akrabnya saat memberikan sambutannya, Rabu.
Heri berharap, dalam kegiatan demokrasi ini dapat menjadikan Kota Bekasi lebih maju. Dia mengapresiasi para pendukung yang hadir.
“Mudah-mudahan 60 hari ke depan kita semua jadi pemilih yang cerdas. Menjadi pemilih yang pintar agar menjadikan Kota Bekasi ke arah yang lebih maju dan bermartabat. Insyaallah itu adanya di paslon nomor 1,” tutupnya disertai pembacaan pantun.
Calon Wali Kota Bekasi, Uu Saeful Mikdar menyampaikan, Pilkada Kota Bekasi adalah hajat masyarakat Kota Bekasi. Dan harus memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat.
Di mendorong agar demokrasi di Kota Bekasi berjalan sesuai harapan sekaligus tetap menjaga persatuan dan kesatuan.
“Saya mengajak kepada paslon lain untuk siap kalah dan siap menang. Di ujung akhirnya, akan ada satu pemenang. Yaitu Uu-Nurul,” ujarnya optimistis saat berorasi.
Tidak mau kalah, calon Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto mengatakan, ada tiga hal yang harus diperhatikan saat kampanye. Yaitu cinta semesta, lembangun harus ada pembaharuan dan cinta sesama.
“Jika itu dijalankan saya yakin semuanya akan merasakan dampaknya. Saya ingin para pendukung untuk tetap damai dalam berkampanye,” tegasnya. (pay)