RADARBEKASI.ID, BEKASI – Keluarga almarhum Muhammad Rizky (19), salah satu dari tujuh jenazah yang ditemukan mengambang di Kali Bekasi pada Minggu (22/9) pagi, berharap agar kasus ini diungkap dengan jelas.
Selasa (24/9) malam, isak tangis keluarga pecah saat jenazah Muhammad Rizky tiba di rumah duka di Kampung Bojong Menteng Kecamatan Rawalumbu Kota Bekasi.
Sejumlah teman, tetangga, dan kerabat almarhum turut hadir untuk menyolatkan jenazah. Mereka juga mengantarkan jenazah ke peristirahatan terakhir di pemakaman keluarga yang berlokasi dekat dengan kediamannya. Usai pemakaman, warga sekitar langsung menggelar tahlilan untuk mendoakan almarhum.
Ketua RT 10 sekaligus keluarga korban, Nisin, berharap kasus ini segera bisa terungkap secara transparan. “Tolonglah diselesaikan masalah ini. Biar dari pihak kami, pihak korban itu ada keterangan jelas, jadi tidak bertanya-tanya untuk ke depannya,” ungkapnya.
Nisin mengakui tidak mengalami kesulitan dalam proses pemulangan jenazah keponakannya tersebut. Ia menyebut, proses kepulangan jenazah sepenuhnya dibantu oleh RS Polri Kramat Jati Jakarta.
BACA JUGA: https://radarbekasi.id/2024/09/24/rs-polri-identifikasi-dua-jenazah-yang-ditemukan-di-kali-bekasi/
“Alhamdulillah di sana tidak ada kesulitan, hal apapun dibantu sama pihak Rumah Sakit, langsung dibawa pulang sama mobil ambulans Polri,” ucap Nisin.
Lebih lanjut dikatakannya, pihak keluarga juga memahami selama proses penyelidikan oleh pihak kepolisian harus menunggu selama tiga hari.
“Makanya kita maklum lah, daripada nanti udah kita makamkan, dibongkar lagi, karena penyelidikan ini belum selesai, kita sabar menunggulah,” ujarnya.
Nisin menjelaskan bahwa sehari-hari Rizky tinggal bersama kakeknya, karena kedua orang tuanya telah meninggal. Di lingkungan tempat tinggalnya, Rizky dikenal sebagai sosok yang baik, murah senyum, dan ramah, sehingga kepergiannya sangat mengejutkan banyak orang.
“Kalau korban sehari-hari kan memang dia baru keluar sekolah ya, belum dapat kerjaan, jadi dia mungkin cari kerja ke sana ke sini belum dapat ya, rajin anaknya, rajin. Jadi sama orang tua tuh nurut gitu,” ucapnya. (sur/rez)
