Berita Bekasi Nomor Satu
Bisnis  

Hujan Lebat, PLN Bekasi Imbau Masyarakat Waspada Bahaya Listrik  

Petugas PLN melakukan maintenance kelistrikan. FOTO: PLN UP3 BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebutkan, sejumlah wilayah Indonesia berpotensi hujan lebat di wilayah Bekasi dalam beberapa waktu ke depan.

PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bekasi telah mengambil serangkaian langkah preventif untuk menjaga pasokan listrik tetap stabil dan memastikan keselamatan masyarakat.

Langkah-langkah antisipatif ini merupakan bagian dari komitmen PLN UP3 Bekasi untuk memberikan layanan yang andal sekaligus menjaga keselamatan ketenagalistrikan di tengah cuaca yang tidak menentu.

Manager PLN UP3 Bekasi, Donna Sinatra, mengatakan pihaknya telah melaksanakan upaya penertiban jarak aman 3 meter antara pohon terhadap jaringan listrik. Selain itu, sejak Agustus lalu, edukasi mengenai jarak aman umbul-umbul dan baliho terhadap jaringan listrik juga gencar disosialisasikan.

“Keselamatan masyarakat adalah prioritas utama kami. Kami secara rutin melaksanakan kegiatan perabasan pohon atau Right of Way (ROW) guna mencegah gangguan dan bahaya listrik akibat pohon. Kami terus melakukan sosialisasi kepada warga untuk memahami risiko yang bisa muncul akibat jarak yang terlalu dekat dengan jaringan listrik,” kata Donna.

Sepanjang 2024, PLN UP3 Bekasi juga intensif melakukan pemangkasan pohon (Right of Way) sebanyak 50.614 pohon yang berpotensi mengganggu jaringan listrik di wilayah Bekasi.

BACA JUGA: PLN Bekasi: Promo ‘Belanja Nyaman, Listrik Aman’ Diperpanjang hingga 30 September 2024  

Langkah ini diambil untuk memastikan bahwa tidak ada pohon atau tanaman yang tumbuh terlalu dekat dengan kabel listrik, yang bisa menimbulkan gangguan pasokan listrik saat cuaca ekstrem, seperti hujan deras atau angin kencang.

“Pemeliharaan dan pencegahan ini sangat penting, terutama di musim hujan. Kami berupaya meminimalisir gangguan listrik akibat pohon tumbang atau dahan yang menyentuh jaringan listrik. Ini merupakan bagian dari tanggung jawab PLN untuk menjaga keandalan pasokan listrik bagi masyarakat,” tambah Donna.

Terpisah, General Manager PLN UID Jawa Barat, Susiana Mutia, mengajak masyarakat untuk aktif berpartisipasi dalam menjaga keamanan aset kelistrikan di lingkungan sekitar.

Masyarakat diimbau untuk segera melaporkan kepada PLN jika ada pohon atau objek lain yang mendekati jaringan listrik yang bisa membahayakan atau mengganggu pasokan listrik. Partisipasi aktif masyarakat ini sangat penting agar PLN dapat segera mengambil tindakan preventif dan memperbaiki kondisi sebelum terjadi gangguan.

“Kami memahami bahwa potensi pemadaman listrik akibat gangguan saat cuaca buruk menimbulkan ketidaknyamanan, namun langkah ini diambil untuk mencegah potensi bahaya yang lebih besar. Untuk mencegah kondisi bahaya, masyarakat dapat melaporkan potensi bahaya melalui PLN Mobile, Call center 123, ataupun unit layanan terdekat,” ungkap Susiana.

Dengan langkah-langkah preventif dan responsif bersama masyarakat, diharapkan dapat mengedepankan keselamatan jiwa, lingkungan dan keandalan pasokan listrik di tengah-tengah kondisi cuaca ekstrem seperti hujan lebat berangin belakangan ini. (oke/*)