RADARBEKASI.ID, BEKASI – Jika menang Pilkada Kota Bekasi, paslon Wali Kota-Wakil Wali Kota Bekasi, Heri-Sholihin janjikan status Tenaga Kerja Kontrak (TKK) naik jadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak (PPPK).
Hal itu ditegaskan calon Wakil Wali Kota Bekasi, Sholihin. “TKK yang belum masuk PPPK, akan kami upayakan,” jelas Sholihin saat ditemui wartawan di Perumahan Duren Jaya, Blok A2, Kecamatan Bekasi Timur, Sabtu (12/10/2024) sore.
Sholihin mengungkapkan, upaya pengangkatan TKK menjadi PPPK masuk dalam program prioritas pembangunan untuk Kota Bekasi. Pengangkatan ity dianggap penting karena TKK turut membangun sistem birokrasi di seluruh lingkungan Kota Bekasi.
BACA JUGA: Dewan Penasehat Tim Pemenangan Heri Koswara-Sholihin: Saya Terbiasa Memenangkan Pertarungan
Karena itu, lanjut dia, kepala daerah dinilai wajib memberi perhatian kepada TKK untuk status yang lebih pasti. “Pemerintah wajib hukumnya memberi perhatian, jangan sampai ada pemotongan (gaji) seperti (pemerintahan) kemarin,” tegas Sholihin.
Sebagai informasi, permasalahan mengenai pemotongan gaji pegawai TKK di lingkungan Pemkot Bekasi menuai polemik. Pemotongan ini terjadi karena adanya ketentuan aturan dan kondisi keuangan Pemkot Bekasi.
Calon Wali Kota Bekasi, Heri Koswara, pun turut menyoroti dan akan mengembalikan gaji TKK yang dipotong.
BACA JUGA: Targetkan Kemenangan 51 Persen Pilkada Kota Bekasi, Heri-Sholihin Bakal Tingkatkan Tunjangan TKK
“Saya akan berusaha mengembalikan tunjangan dan gaji yang sempat dipotong. Bahkan, jika memungkinkan, APBD kita nanti akan ditingkatkan untuk menambah tunjangan tersebut,” ungkap Heri, beberapa waktu lalu. (rbs)