RADARBEKASI.ID, BEKASI-Infeksi telinga yang paling umum adalah otitis media akut atau infeksi telinga tengah. Dalam kasus ini, telinga mungkin akan bengkak atau meradang akibat infeksi dan rasa sakitnya disebabkan oleh cairan yang terperangkap di belakang gendang telinga. Sakit telinga bisa disertai gejala lain seperti demam, gangguan pendengaran ringan, atau flu.
American Academy of Pediatrics menyarankan bahwa dalam kasus infeksi telinga, manajemen nyeri harus menjadi fokus dan bukan penggunaan antibiotik. Hal ini karena penggunaan antibiotik yang berlebihan sering kali menyebabkan infeksi yang resistan terhadap antibiotik. Ada banyak pengobatan rumahan untuk sakit telinga yang aman untuk dicoba. Berikut ini penjelasannya, seperti dikutip laman Food.ndtv.com.
1. Bawang putih
Pakar Ayurveda, Dr.B.N. Sinha menyarankan pengobatan alami sederhana untuk mengatasi sakit telinga. Hancurkan dua siung bawang putih dan campur dengan 2 sendok teh minyak mustard. Panaskan campuran ini sampai bawang putih berubah agak hitam. Biarkan hingga dingin lalu oleskan beberapa tetes ke dalam telinga yang terinfeksi. Sifat analgesik bawang putih membantu menghilangkan rasa sakit. Anda juga bisa membuat minyak bawang putih di rumah dengan cara menghancurkan dan merebus siung menjadi minyak wijen. Hal ini cenderung memberikan kelegaan instan.
BACA JUGA:Atasi Batuk Mengganggu dengan Pengobatan Aman Ini
2. Jus Daun Kemangi
Pengobatan alami lain untuk sakit telinga adalah dengan menghancurkan beberapa lembar daun kemangi dan menggunakan sarinya untuk mengobati telinga yang terinfeksi. Saring jusnya sebelum digunakan. Anda bisa menambahkan minyak kelapa ke dalam jus agar lebih efektif. Pastikan Anda menggunakannya secara teratur di bawah pengawasan. Kemangi telah lama digunakan dalam pengobatan Ayurveda dan disebut-sebut sebagai salah satu obat terbaik untuk infeksi telinga ringan dan nyeri.
3. Cuka Sari Apel
Cuka sari apel telah ditemukan mengubah pH saluran telinga dan menciptakan lingkungan di mana bakteri dan virus tidak bisa bertahan hidup. Hangatkan sedikit cuka dan oleskan pada telinga yang terinfeksi dengan cotton bud. Biarkan cuka meresap ke dalam telinga. Sebaiknya gunakan cuka sari apel organik untuk menghindari bahan kimia. Anda juga bisa mengencerkannya sedikit dengan air lalu merendam cotton bud dalam cairan ini. Tancapkan kuncupnya ke dalam telinga dan diamkan selama kurang lebih 5 menit. Cuka sari apel dikenal karena sifat antibakteri dan antijamurnya.
4. Garam
Percaya atau tidak, garam bisa memberikan keajaiban. Panaskan sedikit dengan api kecil lalu celupkan cotton bud untuk melapisinya dengan garam hangat. Tempatkan ini di telinga Anda selama sekitar 10 menit. Garam cenderung mengeluarkan cairan dari telinga dan mengurangi pembengkakan. Garam laut juga membantu mengurangi peradangan dan nyeri di saluran telinga Anda. Jangan pernah menuangkan air garam ke telinga Anda. Anda juga bisa menyemprotkannya ke hidung kamu. Pastikan Anda mengikuti proses ini di bawah pengawasan karena bisa menyebabkan masalah yang parah.(ce1)