RADARBEKASI.ID, BEKASI –Erick Thohir menyampaikan peringatan itu kepada pelatih Timnas Indonesia saat ini Shin Tae Yong, usai timnas berada di posisi kelima klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Jay Idzes dan rekan-rekannya mengumpulkan tiga poin dari hasil tiga pertandingan imbang melawan Arab Saudi 1-1, Australia 0-0, Bahrain 2-2 dan satu pertandingan kalah 2-1 menghadapi Tiongkok.
“Termasuk evaluasi untuk coach STY, bahwa target kita harus masuk empat besar di grup. Jadi tidak ada tawar-menawar,” ujar Erick Thohir di Jakarta, Senin (28/102024) dilansir dari JawaPos.
BACA JUGA: Jelang Laga Indonesia vs Tiongkok, Erick Thohir: Lupakan Bahrain!
Selain itu, pemenang dan runner-up dari masing-masing grup berhak langsung lolos ke Piala Dunia 2026 yang diadakan di tiga negara Amerika, Canada dan Meksiko. Di sisi lain, tim yang berada di peringkat ketiga dan keempat akan melaju ke putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
“Kita lihat lagi maksimal dua laga kandang lawan Jepang dan Saudi yang rankingnya jauh di atas kita,” ucap Erick Thohir.
Timnas Indonesia saat ini akan bermain dua pertandingan kandang dalam waktu dekat di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, bulan November mendatang. Timnas Garuda akan bermain melawan Jepang (15/11/2024) dan Arab Saudi (19/11/2024) untuk mencuri poin daru dua laga krusial tersebut, sehingga target play-off dapat terwujud.
“(Tapi) kembali lagi, kalau kita dapat poin di dua game ini bisa jadi tabungan untuk masuk ranking 3, atau 4 supaya bisa play-off lagi,” tambah pria yang juga Menteri Badan Usaha Milik Negara ini.
Sementara itu tidak terlepas dari performa dan hasil Timnas Indonesia dalam dua pertandingan terakhir pada bulan Oktober lalu, Timnas Garuda gagal mencapai target empat poin dan hanya bisa memperoleh satu poin saat bermain tandang melawan Bahrain dan Tiongkok. Ketua Umum PSSI Erick Thohir juga mengutarakan rasa kekecewaannya, setelah melihat dua hasil negatif itu.
“Ya, kecewa. Apalagi waktu lawan Bahrain kan kita sudah leading kita sudah kirim surat protes kepada AFC tembusan FIFA. Putusannya ditolak, ya kita bermain lagi,” jelas Erick.
“Tidak mungkin dengan keputusan itu kita melangkah mundur. Kalau lawan Tiongkok kita kecolongan, makanya saya buat evaluasi. Saya tidak mau salah-salahan siapapun,” pungkas Erick. (cr1)