RADARBEKASI.ID, BEKASI – Debat perdana kandidat pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bekasi bakal berlangsung Minggu (3/11/2024) malam ini.
Debat paslon yang bakal disiarkan langsung di salah satu stasiun TV swasta nasional pukul 19.00, mengangkat tema “Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat dan Memajukan Daerah”.
Debat bakal diikuti kandidat. Yaitu paslon nomor urut 1, Dani Ramdan – Romli HM, nomor urut 2, BN Holik Qodratulloh – Faizal Hafan Farid, dan paslon nomor urut 3, Ade Kuswara Kunang – Asep Surya Atmaja.
Jelang debat, masing-masing partai pengusung mengklaim jagoannya bakal menguasai panggung .
“Kalau paslon 1 kita memang mempersiapkan betul (matang). Saya optimis untuk debat pertama 3 November (hari ini, red), dengan tema Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat dan Memajukan Daerah, paslon kita sangat siap karena sudah beberapa kali melakukan simulasi dan juga untuk persoalan ini. Saya yakin Pak Dani sudah sangat menguasai,” kata Ketua Tim Pemenangan Paslon Dani-Romli, Arif Rahman Hakim, kepada Radar Bekasi, Minggu (3/11).
Sebagai petahana, Arif menambahkan bahwa paslon 1 telah menyiapkan berbagai ide dan gagasan untuk memimpin Kabupaten Bekasi selama lima tahun ke depan. Ia berharap debat perdana ini menjadi ajang diskusi interaktif yang edukatif bagi masyarakat, dengan mengutamakan ide dan gagasan, bukan saling menyerang personal.
BACA JUGA: Tri Adhianto-Harris Bobihoe Kuasai Debat Pilkada Kota Bekasi, Visi-Misi Mudah Dipahami
Sementara itu, Ketua Satgas Jabar Putih DPD PKS Kabupaten Bekasi, Taufik Saleh, mengklaim bahwa paslon yang diusung partainya, BN Holik-Faizal, menguasai visi, misi, dan program, serta mampu memberikan jawaban yang relevan dalam debat.
“Saya beberapa kali komunikasi dengan Pak BN dan Pak Faizal, mereka cukup menguasai dan cukup adaptif terhadap masukan-masukan dari berbagai komponen masyarakat. Saya pikir itu poin yang bisa jadi nggak di dapat dikompetitor lain. Insya Allah kita optimis beliau bisa menjawab banyak hal di debat nanti,” ucapnya.
Taufik menyebutkan bahwa paslon 2 akan menghadirkan tantangan kepada paslon petahana, yang membuka peluang bagi kedua paslon lainnya untuk mengevaluasi kinerja kepemimpinan sebelumnya.
Wakil Ketua Bapilu DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bekasi, Jiovanno Nahampun, menyatakan bahwa menjelang debat perdana, pasangan calon yang diusung partainya, Ade-Asep, telah mempersiapkan sejumlah program untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Nanti ada yang namanya program-program UMKM secara manajemen. Kedua kita akan siapkan anggaran-anggaran untuk di desa atau pun di RT/RW, jadi bisa dijalankan oleh RT/RW secara langsung. Pasangan 3 sudah siap beradu argumentasi visi dan misi untuk menarik simpati masyarakat,” ungkapnya.
Anggota DPRD Kabupaten Bekasi ini menilai bahwa pada debat perdana nanti, jagoannya akan menunggu respons dari paslon lain. Jika paslon 1 menilai visi dan misi mereka, paslon 3 tentu akan melakukan hal serupa, begitu pula dengan paslon 2. Apalagi, kondisi Kabupaten Bekasi yang termasuk dalam daerah dengan tingkat kemiskinan ekstrem akan menjadi salah satu topik yang mereka angkat dalam debat malam ini.
“Kabupaten Bekasi ini mengalami kemiskinan ekstrem itu adanya di zaman kepemimpinan 1 (Dani Ramdan) sebagai Pj Bupati Bekasi. Dan Ketua DPRD-nya saat itu calon 2 (BN Holik Qodratulloh). Jadi gara-gara mereka berdua, yang satu bahas anggarannya, yang satu ngetok anggarannya,” tukasnya. (pra)
