RADARBEKASI.ID, BEKASI – Dinas Arsip dan Perpustakaan (Disarpus) Kabupaten Bekasi berupaya mendekatkan pelayanan kepada masyarakat melalui berbagai kegiatan pemerintah daerah. Langkah ini diambil untuk menumbuhkan minat baca masyarakat dan memperluas akses literasi ke berbagai wilayah di Kabupaten Bekasi.
Salah satu upaya yang dilakukan dengan melaksanakan kegiatan perpustakaan keliling yang dilengkapi dengan berbagai koleksi buku dalam acara Kolaborasi Terus Melayani (BOTRAM).
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Bekasi, Dwy Sigit Andrian, menjelaskan pihaknya mendukung kegiatan BOTRAM yang merupakan program Pemkab Bekasi. Ia menyatakan kehadiran perpustakaan keliling di tengah masyarakat bertujuan untuk menumbuhkan minat baca dan memperluas akses literasi.
“Kami akan terus mendekati masyarakat melalui sejumlah program dengan memberikan pelayanan perpustakaan dan mensosialisasikan agar masyarakat tertarik membaca,” ungkap Sigit di sela kegiatan BOTRAM yang dilaksanakan di Perum Griya Asri 2 Desa Sumberjaya, baru-baru ini.
Melalui perpustakaan keliling ini, diharapkan masyarakat dapat tertarik membaca dengan menyuguhkan berbagai koleksi buku menarik dan bervariasi, mulai dari buku anak-anak hingga literatur dewasa, yang dapat dipinjam secara gratis.
BACA JUGA: Masyarakat Kabupaten Bekasi Rasakan Manfaat BOTRAM
Selain itu, dalam kegiatan BOTRAM tersebut, Disarpus juga mengadakan kegiatan edukatif dan interaktif, seperti bercerita, kuis literasi, dan workshop kreatif, yang bertujuan untuk menumbuhkan minat baca dan kecintaan terhadap ilmu pengetahuan.
“Kami tidak hanya menyediakan buku, tetapi juga mengadakan kegiatan seperti workshop kreatif dan kuis literasi. Tujuannya untuk memberikan kesan positif kepada masyarakat dan mendorong minat baca,” tambah Sigit.
Sementara, Pj Bupati Bekasi, Dedy Supriyadi, menyatakan bahwa program BOTRAM merupakan simbol sinergi dan kolaborasi antar perangkat daerah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Menurutnya, acara BOTRAM yang telah berjalan sejauh ini terbukti efektif dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik, sehingga masyarakat, termasuk yang berada di pelosok, dapat memperoleh layanan yang mereka butuhkan.
“Saya melihat acara BOTRAM selalu meriah dan ramai pengunjungnya karena memudahkan masyarakat dalam mengurus berbagai dokumen penting, tanpa harus datang ke pemda atau kantor kecamatan. Selain itu, di acara ini, banyak program yang disuguhkan kepada masyarakat, termasuk perpustakaan keliling dan lainnya,” kata Dedy. (and/*)