Berita Bekasi Nomor Satu
Bekasi  

Akses Keluar Masuk Pakuwon Mall Dituding Biang Macet Simpang Pekayon, Komisi II Bakal Panggil Manajemen

Ketua Komisi II DPRD Kota Bekasi, Latu Har Hary. Foto dok.

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Akses keluar masuk Pakuwon Mall dituding bakal menambah titik kemacetan di simpang Jalan Raya Pekayon, Bekasi Selatan, bertambah parah.

Ketua Komisi II DPRD Kota Bekasi, Latu Har Hary mengkritik sekaligus memberi solusi terkait akan dibukanya Pakuwon Mall Bekasi pada pekan depan.

Latu mengatakan, dibukanya Pakuwon Mall di lokasi pertigaan Pekayon akan membuat kemacetan di titik tersebut semakin parah. Ditambah lagi akses keluar masuk dari Pakuwon Mall yang memotong jalan dekat lampu merah Pekayon.

BACA JUGA: “Neraka” Jalan Kalimalang Raya dan Simpang Pekayon Gegara Proyek Ini

“Seharusnya manajemen Pakuwon Mall, memberikan kompensasi dengan menyediakan atau membuahkan badan jalan dan juga trotoar. Bukan malah mengambil atau mempergunakan jalan yang sudah ada,” saran pria yang akrab disapa Bang Jampang, Sabtu (16/11/2024).

Pertigaan Jalanan Pekayon, lanjut Bang Jampang, sudah sangat macet sebelum berdirinya Pakuwon Mall. Dengan adanya Pakuwon Mall tanpa menambah badan jalan, akan membuat arus lalulintas jalanan di lokasi tersebut semakin parah kemacetannya.

Belum lagi, imbuh Bang Jampang, masalah banjir di sana yang sampai saat ini belum ada solusinya. Tentunya ini juga menjadi pekerjaan rumah tambahan dengan beroperasinya Pakuwon Mall.

BACA JUGA: Jalan Pekayon jadi “Sungai Pakuwon”

“Saya memberikan catatan terkait akses keluar masuk kendaraan menuju Pakuwon Mall,” imbuhnya.

Menurut Latu, akses keluar masuk kendaraan dapat dibuat di depan jalan utama, yang bersebelahan dengan Revo Mall, dan tidak memakai jalan Pekayon yang bersebelahan dengan lampu merah.

“Kami di komisi II akan memanggil pihak Pakuwon Mall dan dinas terkait, baik itu Dinas Tata Ruang terkait SLF (sertifikat layak fungsinya), Dinas Perhubungan terkait masalah kemacetannya dan juga dinas lingkungan hidup terkait masalah AMDAL dan yang lainnya. Kalau memang diperlukan Komisi II akan sidak untuk melihat secara langsung kondisi di lapangan,” ungkapnya.

BACA JUGA: Jalan Pekayon Raya Banjir, DBMSDA Desak Pakuwon Percepat Penyelesaian Crossing Saluran

Keberadaan Pakuwon Mall Bekasi, lanjut Bang Jampang, pastinya akan menambah peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) bagì Kota Bekasi. Tapi jangan juga mengabaikan sisi kenyamanan dan keamanan warga Bekasi dari sisi yang lainnya.

“Semuanya harus melalui perencanaan yang matang agar tidak menimbulkan dampak yang merugikan masyarakat Kota Bekasi,” kritik ketua Komisi II DPRD Kota Bekasi itu. (zar)