RADARBEKASI.ID, BEKASI – Telkom Witel Bekasi Karawang menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) di SMK Darul Ma’arif Pamanukan, Subang, pada Senin (25/11).
Kegiatan ini bertujuan untuk mendampingi penerapan pembelajaran KiDi IoT (Kelas Industri Digital IoT), sebuah program yang dirancang untuk mendukung pendidikan teknologi Internet of Things (IoT) di tingkat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).
Program tersebut bertujuan meningkatkan keterampilan dan pemahaman siswa serta guru tentang teknologi IoT yang relevan dengan kebutuhan Revolusi Industri 4.0.
Fitur utama dari program KiDi IoT mencakup:
Kurikulum Komprehensif: Siswa belajar dari konsep dasar IoT hingga pengembangan solusi berbasis IoT.
Pembelajaran Praktis: Pendekatan teaching factory melibatkan siswa dalam pembuatan perangkat IoT, seperti sistem smart home dan robot.
Fasilitas Lengkap: Program ini menyediakan laboratorium IoT, perangkat keras, dan perangkat lunak untuk pengembangan IoT.
Sertifikasi Kompetensi: Peserta mendapatkan pelatihan dan sertifikasi resmi guna meningkatkan daya saing di pasar kerja.
Kolaborasi dengan Sekolah: Saat ini, lebih dari 40 SMK di Indonesia telah berpartisipasi dalam program ini.
Dalam Bimtek tersebut, guru dan siswa SMK Darul Ma’arif Pamanukan mempelajari implementasi KiDi IoT Smart Parking yang telah diterapkan di sekolah mereka. Para siswa juga mendapatkan pelatihan langsung di laboratorium IoT, menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak untuk mengembangkan solusi IoT berbasis smart parking.
Pendekatan teaching factory yang digunakan memberikan pengalaman belajar yang dinamis. Siswa dilibatkan secara langsung dalam proses praktis, sehingga partisipasi dan pemahaman mereka terhadap teknologi IoT meningkat.
Melalui kolaborasi ini, Telkom Indonesia menunjukkan komitmennya dalam mendukung transformasi digital di sektor pendidikan. Program ini tidak hanya menciptakan lingkungan belajar yang modern tetapi juga mempersiapkan siswa menghadapi tantangan era digital dan kebutuhan Revolusi Industri 5.0. (*)
