Berita Bekasi Nomor Satu

Partisipasi Masyarakat dalam Pilkada 2024 Tercatat 55,05 Persen, Ini Tanggapan Ketua KPU Kota Bekasi

Ketua KPU Kota Bekasi, Ali Syaifa. FOTO: RAIZA SEPTIANTO/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Tingkat partisipasi masyarakat Kota Bekasi dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 tercatat rendah. Berdasarkan data dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Barat, partisipasi masyarakat di Kota Bekasi hanya mencapai 55,05 persen, menjadikannya yang terendah dibandingkan dengan 26 kabupaten/kota lainnya di provinsi tersebut.

Menurut KPU Kota Bekasi, jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pilkada 2024 sebanyak 1.828.740 jiwa. Dengan tingkat partisipasi sebesar 55,05 persen, diperkirakan hanya 1.000.636 warga yang akan menggunakan hak pilihnya pada hari pemungutan suara, yaitu 27 November 2024.

Menanggapi rendahnya tingkat partisipasi ini, KPU Kota Bekasi berencana mengevaluasi penyebabnya setelah rekapitulasi suara di tingkat kota selesai dilaksanakan.

BACA JUGA:https://radarbekasi.id/2024/11/28/ketua-kpu-kota-bekasi-mudah-mudahan-partisipasi-pilkada-tinggi-dan-kerukunan-warga-terjaga/

“Pada prinsipnya apapun nanti hasil finalnya, tingkat partisipasi masyarakat tentu akan menjadi perhatian, catatan kita tanpa kita harus pesimis untuk terus kedepan meningkatkan kualitas demokrasi, kualitas Pilkada Kota Bekasi,” kata Ketua KPU Kota Bekasi, Ali Syaifa AS, Selasa (3/12).

Ali menambahkan bahwa tingkat partisipasi masyarakat bervariasi di setiap wilayah. Ada daerah dengan partisipasi rendah, sedang, hingga tinggi.

“Kita terbuka, kita siap mengevaluasi, siap berkolaborasi, dan apapun dalam rangka meningkatkan kualitas demokrasi dan kualitas Pilkada di kemudian hari,” tambahnya. (sur)