RADARBEKASI.ID, BEKASI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi optimistis target serapan anggaran 2024 dapat terealisasi sesuai harapan.
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Kabupaten Bekasi, Hudaya, mengungkapkan bahwa target serapan anggaran 2024 ditetapkan di atas 90 persen hingga 31 Desember mendatang.
“Target dari pimpinan harus bisa di atas 90 persenan. Sebab pada tahun sebelumnya bisa mencapai 93 persenan,” kata Hudaya, Rabu (18/12).
BACA JUGA: Pemkab Bekasi Tak Siapkan Anggaran Program Makan Bergizi Gratis 2025
Ia menjelaskan, hingga pertengahan bulan ini, realisasi anggaran masih dalam proses pendataan. Berdasarkan laporan awal Desember, dari total anggaran sebesar Rp7,8 triliun, sekitar 76,62 persen atau setara dengan Rp5,9 triliun telah terserap.
“Proses pencairan anggaran masih berlangsung. Pendataan untuk laporan realisasi juga terus dilakukan. Per 6 Desember, serapan sudah mencapai 76,62 persen, dan angkanya terus bertambah setiap hari,” ungkapnya.
Hudaya optimistis target serapan dapat tercapai, sehingga memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi, Aria Dwi Nugraha, menilai bahwa serapan anggaran yang tinggi sangat bermanfaat bagi masyarakat, asalkan dilakukan dengan efisiensi.
BACA JUGA: Membedah Pilihan Sekolah: Antara Kualitas, Prestasi, dan Anggaran Keluarga
“Sebenarnya masalah serapan anggaran ini bukan pada banyaknya serapan anggaran. Namun seberapa manfaat dalam penggunaan keuangan daerah untuk kepentingan masyarakat atau yang bertujuan untuk menuntaskan sejumlah permasalahan-permasalahan yang perlu diselesaikan,” ucapnya.
Ia menekankan bahwa serapan anggaran bukan tujuan utama, melainkan sebagai alat untuk mencapai hasil yang nyata bagi masyarakat.
“Jangan sampai serapan maksimal, tetapi masalah tetap tidak tuntas. Ke depan, kami akan membahas agar serapan anggaran mendukung program kerja yang jelas untuk kepentingan masyarakat,” tandasnya. (and)
