RADARBEKASI.ID, BEKASI – Kebijakan pemerintah menaikkan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari 11 persen menjadi 12 persen untuk barang dan pelayanan mewah bakal berlaku 1 Januari 2025. Hanya tinggal menghitung hari pelaksanaannya.
Banyak kalangan menilai kenaikan PPN menjadi 12 persen kian memberatkan, terutama bagi kalangan kelas menengah. Kendati pun pemerintah berencana memberikan subsidi, seperti memberi diskon 50 persen bagi pelanggan di bawah 2.200 VA selama dua bulan, Januari-Februari 2025.
Pemerintah juga memberikan stimulus PPN Ditanggung Pemerintah (DTP) sebesar 1 persen untuk rumah tangga berpendapatan rendah.
Meski begitu, banyak masyarakat yang mulai mengencangkan gaya hidup frugal living alias hidup hemat menyiasati kebijakan PPN 12 persen tersebut. Lantas, apa itu frugal living? dan bagaimana menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
BACA JUGA: 9 Ciri Kepribadian Unik Orang Selalu Aktifkan Mode Senyap Ponsel
1.Kebalikan Konsumtif
Orang yang menerapkan frugal living cenderung fokus memanfaatkan apa yang sudah ada dan dimiliki. Prinsipnya, selama masih bisa dipakai, maka tidak ada keharusan untuk menggantinya. Gaya hidup ini kebalikan dari gaya hidup konsumtif.
2.Cerdas Bikin Rencana Keuangan
Orang dengan gaya hidup ‘frugal’ cerdas dalam merencanakan keuangan. Mereka mampu mengendalikan pengeluaran sehingga terhindar dari perilaku gaya hidup konsumtif.
Makanya, penting untuk membuat rencana keuangan setiap bulan untuk menghitung pengeluaran dan pemasukan.
3.Tidak Terpengaruh Tren
Setiap hari berbagai produk baru dan tren terus bermunculan. Bagi mereka yang menerapkan gaya hidup frugal, hal-hal itu tidak akan membuat mereka terpengaruh.
Karena itu, Anda yang berencana menjalani frugal living jangan sampai terpengaruh dengan tren maupun belanja barang-barang baru yang kebutuhan sebenarnya belum begitu mendesak.
4. Jalan Kaki atau Naik Transportasi Publik
Alih-alih membawa kendaraan sendiri, seperti mobil atau motor, orang yang menggunakan gaya hidup frugal justru mulai naik angkutan umum, bersepeda, dan perbanyak jalan kaki. Selain menghemat, semua aktivitas di atas juga membuat tubuh lebih banyak bergerak dan semakin bugar. (rbs)