Berita Bekasi Nomor Satu

Sekolah Swasta di Bekasi Buka Pendaftaran Siswa Baru

PENDAFTARAN PPDB: Orangtua calon siswa saat melakukan pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026 pada salah satu sekolah swasta di Kota Bekasi. ISTIMEWA

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Beberapa sekolah swasta di Kota Bekasi telah mulai membuka pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) untuk tahun ajaran 2025/2026.

Kepala Sekolah Menengah Atas Tulus Bhakti (SMA TB) Kota Bekasi, Margo Cahyono, menyampaikan pendaftaran siswa baru umumnya dibuka oleh sekolah swasta pada awal semester genap.

“Memang ada beberapa sekolah yang sudah membuka pendaftaran di awal semester ganjil, tetapi kebanyakan yang meluncurkan pendaftaran pada awal semester genap,” ujarnya kepada Radar Bekasi.

Sementara itu, untuk SMA TB Bekasi, pihak sekolah baru memulai rapat persiapan untuk pembukaan PPDB, yang rencananya akan dimulai pada awal Januari 2025.

“Kami terlebih dahulu melakukan rapat persiapan bersama dengan pihak yayasan, karena pendaftaran direncanakan baru akan diluncurkan pada Januari 2025 ini,” jelas Margo.

Menurutnya, secara umum, aturan dan kuota tidak jauh berbeda dengan pendaftaran tahun lalu, namun akan disesuaikan dengan jumlah lulusan tahun ini.

“Secara garis besar, tidak ada banyak perubahan dibandingkan tahun lalu, tetapi tetap disesuaikan dengan jumlah lulusan tahun ini,” tuturnya.

Hal serupa juga disampaikan oleh Ketua PPDB SMK Bisnis dan Teknologi Kota Bekasi, Riono. Ia mengungkapkan bahwa pihak sekolah telah membuka PPDB untuk tahun ajaran 2025/2026.

“Untuk sekolah kami, PPDB untuk tahun ajaran 2025/2026 sudah dibuka. Bahkan, beberapa orang tua calon siswa baru telah melakukan pendaftaran,” ujarnya.

BACA JUGA: Regulasi PPDB Diputuskan Februari 2025, Disdik Kota Bekasi Harapkan Perbaikan Sistem

Riono menjelaskan bahwa dari target penerimaan peserta didik baru tahun ini sebanyak 380 siswa, sudah ada 26 siswa yang melakukan pendaftaran dan membayar lunas biaya administrasi untuk sejumlah jurusan.

“Sudah ada 26 calon siswa baru yang mendaftar dan membayar biaya administrasi secara lunas. Mereka mendaftar untuk 3 program jurusan yang kami tawarkan,” terang Riono.

Menurutnya, jumlah pendaftar akan terus bertambah, dengan harapan dapat mencapai target yang ditetapkan, baik secara langsung (offline) maupun daring (online).

“Kami berharap jumlah calon siswa baru yang mendaftar sesuai dengan target, dan tentu saja mereka akan dilayani secara langsung maupun daring,” pungkas Riono. (dew)