Berita Bekasi Nomor Satu

Sekolah di Bekasi Tunggu Keputusan Kemendikdasmen Terkait Ujian Nasional

ILUSTRASI: Guru SDN Jatiasih X Kota Bekasi memberi materi pembelajaran yang diikuti oleh siswa di dalam kelas. DEWI WARDAH/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Sejumlah sekolah di Kota Bekasi masih menunggu pengumuman resmi dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) terkait wacana Ujian Nasional (UN) sebagai penentu kelulusan.

Pengawas Sekolah Gugus II SD Kota Bekasi, Supyanto, mengungkapkan bahwa pihaknya sudah mulai mempersiapkan materi ujian bagi siswa kelas VI, mengacu pada format tahun lalu.

“Pematangan materi ujian untuk kelulusan sudah dilakukan oleh masing-masing sekolah,” ucapnya kepada Radar Bekasi.

Ia menjelaskan bahwa saat ini beberapa sekolah masih menggunakan format ujian yang lama, sembari menunggu keputusan resmi dari Kemendikdasmen mengenai pelaksanaan UN.

“Patokannya masih merujuk ke format yang lama, sambil menunggu keputusan dari Kemendikdasmen terkait pelaksanaan UN,” beber Supyanto.

Menurutnya, perubahan terkait pelaksanaan ujian kelulusan tahun ini sangat minim. Jika ada perubahan, kemungkinan baru akan diterapkan pada tahun ajaran baru.

“Untuk perubahannya kemungkinan sangat tipis, tapi kalau pun ingin dirubah, tentu baru akan diterapkan pada tahun ajaran baru,” saran Sopyan.

Ia menjelaskan, saat ini sekolah dapat dengan mudah mengatur persiapan untuk ujian kelulusan, baik dari segi persiapan, pembuatan soal hingga kesiapan dari siswa.

BACA JUGA:  https://radarbekasi.id/2025/01/20/bimtek-pijar-sekolah-di-smks-bhinneka-karawang-memperkuat-digitalisasi-pendidikan/

“Tentu persiapan yang dilakukan harus mudah, karena sistem-nya adalah ujian kelulusan,” terang Supyanto.

Hal serupa juga disampaikan oleh Ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Bekasi Timur, Nasan. Ia mengatakan, pihaknya sudah mulai mempersiapkan ujian kelulusan, salah satunya dengan mematangkan materi.

“Memang beberapa sekolah sudah mulai melakukan berbagai persiapan, salah satunya dari segi pematangan materi,” ujarnya.

Nasan menilai pematangan materi sangat penting agar siswa lebih siap dalam menghadapi ujian kelulusan dan dapat menguasai materi dengan baik.

“Untuk mematangkan materi-materi yang belum dan yang sudah disampaikan, agar saat pelaksanaan ujian kelulusan, siswa-siswi bisa lebih siap dan meraih hasil yang lebih baik,” harapnya. (dew)