RADARBEKASI.ID, BEKASI – Kesadaran akan pentingnya jaminan kesehatan masih kurang di kalangan anak muda. Banyak dari mereka yang merasa masih sehat dan tidak memerlukan perlindungan jaminan kesehatan.
Padahal, menjadi peserta BPJS Kesehatan sangat penting untuk menjamin kesehatan dan kestabilan finansial di masa depan. Sebagai remaja dan mahasiswa yang peduli dengan jaminan kesehatan, Maulida Putri Khairunisa (20) menyampaikan kepada Tim Jamkesnews (7/2) tentang pentingnya jaminan kesehatan untuk kalangan anak muda.
Dirinya sadar betul bahwa hadirnya Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang dikelola oleh BPJS Kesehatan ini adalah bukti nyata dari upaya pemerintah untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang berkualitas.
“Saya belum pernah menggunakan kartu BPJS Kesehatan untuk berobat, tetapi saya banyak mendapatkan cerita dari orang-orang di sekeliling saya yang telah merasakan manfaat dari Program JKN. Seperti salah satu anggota keluarga saya yang mengunakan kartu BPJS Kesehatan untuk berobat di rumah sakit dan ia takjub dengan pelayanan yang didapatkan di rumah sakit tersebut. ia mengkira akan dipersulit proses penanganannya akan tetapi langsung dilayani tanpa memberikan perbedaan antara pasien JKN dengan pasien umum,” ungkapnya.
Awalnya Maulida berpikir underestimate tentang Program JKN karena ia sering melihat berita negatif di media sosial tentang BPJS Kesehatan, namun setelah anggota keluarganya merasakan sendiri manfaat dari hadirnya Program JKN ini, maka ia langsung merubah pandangannya tentang Program JKN.
“Saya sering melihat berita negatif tentang Program JKN di media sosial, saya jadi understimate dengan adanya program ini. Saya sering berpikir, buat apa memiliki jaminan sosial kalau ternyata sulit mendapatkan pelayanan di rumah sakit. Tapi setelah saya melihat langsung pelayanan pada saat keluarga saya dirawat, saya langsung merubah pola pikir saya, dan ternyata benar pelayanannya bagus, tidak ada perbedaan dengan pasien lain. Mantap sih pelayanannya, perawatnya juga ramah-ramah. Ternyata tidak seperti yang diberitakan di media sosial. Untung saya sudah terdaftar menjadi peserta JKN, jadi kalau sewaktu-waktu terjadi hal yang tidak diinginkan bisa langsung saya gunakan,” jelasnya.
Sadar kalau penyakit bisa datang kapan saja dan bisa menyerang siapa saja baik yang tua maupun yang muda, belum lagi biaya pengobatan yang tidak murah, Maulida berharap agar generasi muda memikirkan proteksi diri dengan menjadi peserta JKN agar dapat hidup tenang dan tidak khawatir ketika terjadi sesuatu yang tidak diharapkan.
“Sekarang banyak anak muda yang belum tergabung dalam Program JKN, mereka masih cuek atau kurang aware dengan program yang dikelola oleh BPJS Kesehatan. Padahal harusnya mereka juga perlu proteksi diri, karena sakit tidak memandang usia. Kalau lagi ngobrol sama mereka dan membahas tentang salah satu program pemerintah ini, mereka malas menanggapinya, malah cenderung memberikan kesan negatif padahal mereka sendiri belum pernah berobat sebagai peserta JKN,” ungkapnya.
Maulida berharap agar BPJS Kesehatan lebih sering lagi melakukan sosialisasi ke kampus-kampus dan lebih gencar membagikan infografis atau video-video yang menarik untuk mengenalkan Program JKN kepada anak-anak muda serta dapat melibatkan anak-anak muda dalam setiap kegiatan BPJS Kesehatan.
Sedangkan untuk anak muda yang belum menjadi peserta BPJS Kesehatan, kini saatnya untuk mendaftarkan diri. Pendaftaran dapat dilakukan secara online maupun langsung di kantor BPJS Kesehatan terdekat.
Dengan memiliki BPJS Kesehatan, anak muda bisa lebih tenang dalam menghadapi masa depan tanpa harus khawatir akan biaya kesehatan yang mahal.
“Kalau saya bicara tentang Program JKN dengan teman-teman saya, pasti mereka langsung mengalihkan pembicaraan, kelihatan tidak tertarik dengan topik yang saya bahas, malah kadang ada yang bicara negatif tentang Program JKN. Mungkin mereka sudah terpengaruh dengan berita-berita yang ada di media sosial. Saya sebagai generasi muda berharap agar pihak BPJS Kesehatan lebih sering lagi melakukan sosialisasi ke kampus-kampus, membuat video atau infografis menarik seputar Program JKN dan dapat melibatkan anak-anak muda dalam setiap kegiatan agar kami sebagai generasi muda bisa tertarik mengikuti Program JKN dan untuk yang belum menjadi peserta JKN, yuk cepetan daftar agar hidup kita tenang,” (*)