Berita Bekasi Nomor Satu
Bekasi  

DPR dan BGN Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis

FOTO BERSAMA: Anggota Komisi IX DPR RI, Putih Sari, Ketua BPD Desa Mekarmukti, Kecamatan Cikarang Utara ,Teguh Budi Santoso , dan perwakilan Badan Gizi Nasional, Wahyudi Indrayana, foto bersama saat melakukan sosialisasi program Makan Bergizi (MBG), di Bunker Cafe Hotel Java Palace, Jalan Niaga Raya Jababeka 2, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi. IST

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) bersama mitra kerja Badan Gizi Nasional (BGN), sosialisasikan program Makan Bergizi (MBG) yang merupakan salah satu langkah pemerintah untuk menambah wawasan dan pengetahuan masyarakat.

Kegiatan sosialisasi program MBG dilaksanakan di Bunker Cafe Hotel Java Palace, Jalan Niaga Raya Jababeka 2, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi.
Program MBG ini diluncurkan pemerintah pada 6 Januari 2025 lalu serentak di 245 titik seluruh Indonesia.

Acara sosialisasi program MBG dihadiri oleh Anggota Komisi IX DPR RI, Putih Sari, Ketua BPD Desa Mekarmukti, Kecamatan Cikarang Utara, Teguh Budi Santoso , dan perwakilan Badan Gizi Nasional Wahyudi Indrayana.

Anggota Komisi IX DPR RI, Putih Sari, bekerja sama dengan Badan Gizi Nasional (BGN), meluncurkan inisiatif strategis untuk mengatasi masalah gizi buruk di Kabupaten Bekasi, dengan fokus utama pada anak-anak dan ibu hamil.

BACA JUGA: BGN Sosialisasi Program MBG Bersama Mitra Kerja di Cikarang Utara

“Program MBG bertujuan untuk mengurangi prevalensi gizi buruk secara bertahap, dimulai dengan pemberian makanan bergizi secara gratis kepada masyarakat,” ujar Putih.

Ia menekankan pentingnya perhatian terhadap masalah gizi, terutama untuk anak-anak dan ibu hamil. Dalam kesempatan tersebut, beliau menyatakan peningkatan gizi yang baik untuk anak-anak dan ibu hamil, serta masyarakat pada umumnya, adalah hal yang tak dapat diabaikan.

Kehadiran BGN memberikan kontribusi besar dalam menangani masalah gizi, khususnya di wilayah Kabupaten Bekasi. Kolaborasi antara BGN dan DPR diharapkan dapat mempercepat proses pengentasan gizi buruk dan membawa Indonesia menuju masyarakat yang lebih sehat dan cerdas.

“Kami akan memperluas program ini secara berkala, tidak hanya untuk anak-anak sekolah, tetapi juga untuk masyarakat umum agar mereka memahami pentingnya gizi yang baik dan merasakan manfaat dari pemberian makanan bergizi gratis,” terang Putih.

Dalam kesempatan yang sama, Pembina Tk I/IV B Badan Gizi Nasional, Wahyudi Indrayana, turut menegaskan komitmennya untuk membangun masa depan bangsa Indonesia yang lebih berkualitas.

BACA JUGA: Menuju Indonesia Emas 2045, Pemerintah Terus Implementasikan Program Makan Bergizi Gratis

“Mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas adalah langkah utama menuju Indonesia Emas 2045. Dengan memastikan asupan gizi yang baik untuk generasi penerus bangsa, kita dapat membangun fondasi yang kokoh untuk masa depan Indonesia yang lebih maju,” beber Wahyudi.

Program MBG juga berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi lokal. Badan Gizi Nasional bekerja sama dengan petani, peternak, dan nelayan setempat untuk memasok bahan baku makanan bagi Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).

“Kami juga membuka peluang bagi para pengusaha dan masyarakat yang ingin berkontribusi dalam pengentasan stunting di Indonesia, dengan bergabung menjadi mitra Badan Gizi Nasional melalui program SPPG atau Pos Dapur Bersama. Melalui kolaborasi ini, kami dapat lebih optimal dalam mempersiapkan dan mendistribusikan makanan bergizi gratis kepada masyarakat,” tegas Wahyudi.

Sementara itu Ketua BPD Desa Mekarmukti, Kecamatan Cikarang Utara, Teguh Budi Santoso, berharap agar kehadiran BGN dapat memberikan dampak positif bagi warga Jawa Barat.

“Kami sangat berharap program ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya makanan bergizi. Semoga dampaknya dapat dirasakan langsung oleh seluruh warga, khususnya di Cikarang, dan program ini dapat membawa manfaat yang lebih luas di seluruh wilayah Cikarang,” tutur Budi.

Melalui program ini, diharapkan dapat tercipta peningkatan kualitas hidup yang signifikan di kalangan masyarakat, serta memberikan kontribusi besar bagi terciptanya Indonesia yang lebih sehat dan cerdas di masa depan. (bps/*3)