RADARBEKASI.ID, BEKASI – Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) dan mitra kerja Badan Gizi Nasional (BGN) menggelar sosialisasi program Makan Bergizi Gratis (MBG). Kegiatan sosialisasi MBG dilaksanakan di Gedung Serba Guna Perumahan Pondok Tanah Mas Wanasari, Kec. Cibitung, Kabupaten Bekasi, Selasa 25 Maret 2025.
Pemerintah melalui Badan Gizi Nasional terus memperluas implementasi program Makan Bergizi Gratis. Program ini diharapkan dapat mendukung visi Indonesia Emas 2045 dengan menciptakan generasi yang sehat, cerdas, dan kuat.
Acara sosialisasi program MBG dihadiri oleh Anggota Komisi IX DPR RI Putih Sari, Anggota DPRD Kabupaten Bekasi Iwan Setiawan, dan perwakilan Badan Gizi Nasional Wahyudi Indrayana.
BACA JUGA: DPR dan BGN Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis
Anggota Komisi IX DPR RI, Putih Sari, bersama dengan tim Badan Gizi Nasional berkerjasama dalam mengatasi masalah gizi buruk di masyarakat khususnya di wilayah Bekasi.
“Program MBG difokuskan pada anak-anak dan ibu hamil, dengan tujuan utama mengurangi prevalensi gizi buruk secara bertahap, dimulai dengan pemberian makanan bergizi secara gratis kepada masyarakat,” buka Putih Sari.
Putih Sari menekankan pentingnya perhatian serius terhadap masalah gizi, terutama untuk anak-anak dan ibu hamil. Kualitas pangan dan gizi merupakan kunci utama dalam menciptakan sumber daya manusia yang unggul.
“Peningkatan kualitas gizi bagi anak-anak, ibu hamil, serta masyarakat pada umumnya, merupakan hal yang sangat penting dan tidak bisa ditunda. Kehadiran BGN memberikan kontribusi besar dalam menangani masalah gizi,” sambungnya.
Kolaborasi antara BGN dan DPR diharapkan dapat mempercepat pengentasan gizi buruk dan menuju masyarakat yang lebih sehat dan cerdas.
“Kami berencana memperluas program ini secara bertahap, tidak hanya untuk anak-anak sekolah, tetapi juga untuk masyarakat umum, agar mereka memahami pentingnya gizi yang baik dan merasakan manfaat dari pemberian makanan bergizi secara gratis,” jelas Putih Sari.
BACA JUGA: Menuju Indonesia Emas 2045, Pemerintah Terus Implementasikan Program Makan Bergizi Gratis
Selaras dengan Komisi IX DPR RI, Pembina Tk I/IVB Badan Gizi Nasional Wahyudi Indrayana juga menyampaikan komitmennya untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dimasa mendatang.
“Untuk mencapai Indonesia Emas 2045, memastikan generasi penerus bangsa memperoleh asupan gizi yang tepat adalah langkah utama. Dengan memastikan asupan gizi yang baik, kita bisa membangun fondasi yang kuat untuk masa depan Indonesia yang lebih maju,” ucap Wahyudi Indrayana.
“Kami juga membuka peluang bagi pengusaha dan masyarakat untuk bergabung dalam pengentasan stunting melalui program SPPG atau Pos Dapur Bersama. Kolaborasi ini akan membuat distribusi makanan bergizi gratis menjadi lebih efektif dan optimal,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Anggota DPRD Kabupaten Bekasi Iwan Setiawan berharap kehadiran BGN dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat.
“Kami berharap program ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya asupan makanan bergizi. Dampak positifnya diharapkan dapat dirasakan langsung oleh seluruh warga dan diharapkan dapat menjangkau lebih banyak daerah di seluruh wilayah Cikarang,” tegas Iwan Setiawan.
BACA JUGA: BGN Sosialisasi Program MBG Bersama Mitra Kerja di Cikarang Utara
Badan Gizi Nasional berkomitmen untuk mengatasi masalah gizi buruk dan stunting di Indonesia melalui berbagai program yang melibatkan kolaborasi dengan pemerintah, pengusaha, dan masyarakat. Program Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau Pos Dapur Bersama adalah salah satu upaya untuk mempercepat distribusi makanan bergizi kepada masyarakat yang membutuhkan.
Harapan besar dari program ini ialah untuk mengatasi masalah gizi buruk secara efektif, meningkatkan kualitas hidup masyarakat, dan memberikan kontribusi nyata terhadap pembangunan Indonesia yang lebih sehat dan cerdas di masa depan. (*4)
