RADARBEKASI.ID, BEKASI – PT Bank Central Asia Tbk (BCA) kembali menggelar BCA Berbagi Ilmu, salah satu inisiatif unggulan Bakti BCA, berupa kuliah umum di Universitas Indonesia di Kampus Depok, Senin (21/4). BCA Berbagi Ilmu di UI yang diikuti oleh lebih dari 800 mahasiswa ini merupakan penyelenggaraan yang kedua di tahun 2025, setelah Universitas Brawijaya, Malang, yang digelar Senin (17/3) lalu.
Berlokasi di Gedung Serbaguna Purnomo Prawiro, kuliah umum bertajuk ‘Mengembangkan Kepemimpinan yang Efektif Melalui Pengembangan Diri dan Teknologi’ ini diisi oleh Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja dan Duta Bakti BCA Nicholas Saputra. Jajaran rektorat UI dan manajemen BCA juga turut menghadiri acara ini.
Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja mengatakan, “Generasi muda saat ini punya tantangan yang begitu besar, baik secara zaman maupun kompetisi. Untuk menjawab semua tantangan itu, mereka harus memiliki bekal pengetahuan dan keahlian yang memadai khususnya dalam penguasaan teknologi. Sebagai perbankan nasional, BCA merasa perlu berkontribusi lebih untuk mendorong generasi muda kita lebih siap menyongsong masa depan, sekaligus membantu pemerintah dalam memanfaatkan masa bonus demografi.”
Seperti diketahui, perkembangan teknologi, geopolitik, dan perekonomian global, mengakibatkan banyaknya perubahan yang berdampak luas dan cepat. Mendorong pendidikan yang berkualitas merupakan salah satu jalan yang wajib ditempuh dalam mempersiapkan generasi penerus bangsa menghadapi tantangan zaman tersebut.
EVP Corporate Communication and Social Responsibility BCA Hera F. Haryn (kiri), Duta Bakti BCA
Nicholas Saputra (kanan) ikut memeriahkan rangkaian BCA Berbagi Ilmu di UI. Dalam kesempatan itu,
Nicholas mengajak peserta mahasiswa ikut berpartisipasi dalam kompetisi bertajuk “Genera-Z
Berbakti” dengan mengajukan proposal program pengabdian masyarakat di 4 Desa Bakti BCA.
Pendaftaran kompetisi ini masih dibuka hingga 30 April 2025.
Nicholas Saputra selaku Duta Bakti BCA juga menyampaikan bahwa mahasiswa saat ini harus terus bersemangat mencari wawasan baru sebagai bekal menghadapi tantangan zaman. “Saya menyarankan teman-teman untuk selalu merawat keingintahuan, apalagi teknologi berkembang lebih cepat dari sebelumnya. Kehidupan di kampus adalah salah satu momen emas dalam memperkaya wawasan diri kita. Itu sebabnya penting bagi kita untuk terus terbuka dan peka terhadap gagasan maupun teknologi informasi yang berkembang dengan sangat cepat di era ini,” tukas Nicholas.
Program kuliah umum BCA Berbagi Ilmu telah dilaksanakan BCA sejak tahun 2023. Hingga tahun 2024, rangkaian kuliah umum BCA Berbagi Ilmu sukses dilaksanakan di 15 perguruan tinggi di Indonesia dan diikuti oleh sekitar 10.000 mahasiswa. Selain kegiatan kuliah umum, program ini juga menghadirkan Student Banking Tour, yang mengajak ratusan siswa SMA/sederajat serta mahasiswa/i dari Perguruan Tinggi mengunjungi kantor cabang BCA di berbagai kota di Indonesia. Melalui kegiatan ini, para siswa mendapatkan pengalaman langsung mengenai dunia perbankan dan industri keuangan.
“Penyelenggaraan BCA Berbagi Ilmu dilatarbelakangi keyakinan bahwa generasi muda akan menjadi calon pemimpin bangsa di masa depan, sehingga penting bagi kami ikut membekali mereka agar dapat menjadi pemimpin bagi dirinya maupun masyarakat. Melalui payung Bakti BCA, kami berkomitmen memberikan dampak positif, dimulai dari tingkat individu, komunitas, dan ekosistem,” imbuh EVP Corporate Communication & Social Responsibility BCA Hera F. Haryn.
Selain kegiatan BCA Berbagi Ilmu, BCA bersama RSUI dan PMI Kota Depok juga menyelenggarakan kegiatan donor darah bertajuk “Give Blood, Spread Vibes” di Balai Purnomo, Kampus UI Depok, pada Senin (21/4). Kegiatan ini menjadi salah satu kontribusi nyata BCA khususnya di bidang kesehatan.
Kesempatan Berbakti di Genera-Z Berbakti
Sebagai upaya meningkatkan partisipasi generasi muda dalam menciptakan perubahan positif, Bakti BCA menyelenggarakan kompetisi bertajuk “Genera-Z Berbakti” yang dapat diikuti oleh mahasiswa aktif di seluruh perguruan tinggi di Indonesia. Dalam kompetisi ini, peserta dapat mengajukan proposal berisi rancangan program pengabdian masyarakat yang berdampak positif, khususnya di perdesaan. Kelompok terpilih akan berkesempatan mendapat pendanaan serta pendampingan dari Bakti BCA.
Lebih menarik lagi, kelompok terbaik juga berkesempatan untuk meraih apresiasi dengan total nilai mencapai ratusan juta rupiah, sertifikat, hingga dukungan publikasi ilmiah dari BCA. Mahasiswa dapat mendaftarkan diri untuk mengikuti kompetisi ini hingga 30 April 2025. Informasi lebih lanjut dapat diakses melalui bca.id/generazberbakti. (bps/*)
