Berita Bekasi Nomor Satu

Kabupaten Bekasi Kunci Program Pembangunan Lima Tahun ke Depan

ILUSTRASI: Petugas puskesmas mengukur lingkar pinggang warga di Puskesmas Jatimulya, belum lama ini. ARIESANT/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang, menegaskan komitmennya mengunci program pembangunan lima tahun ke depan melalui Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

“Saya diberi amanah sebagai kepala daerah. Tugas saya adalah menunaikan pembangunan dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat lewat RPJMD,” ujar Ade saat membuka Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) RPJMD di Gedung Wibawa Mukti, Senin (5/5).

Ia mengakui kebijakan yang diambil, seperti penertiban bangunan liar, tak lepas dari pro dan kontra. Meski begitu, ia meminta ASN tetap fokus bekerja.

BACA JUGA: Pemkab Bekasi Selaraskan RPJMN dengan RPJMD

“Biar saja orang berkata apa. Saya tetap fokus bekerja untuk masyarakat,” tegasnya.

Ade juga menekankan bahwa program dalam RPJMD harus selaras dengan visi Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto.

“Saya meminta dedikasi, kolaborasi dari dinas-dinas terkait apa yang menjadi program Kabupaten Bekasi ini, agar secepatnya sehingga untuk diselaraskan menjadi rencana pembangunan jangka menengah daerah Kabupaten Bekasi,” jelasnya.

Fokus pembangunan, lanjut Ade, meliputi pendidikan, kesehatan, infrastruktur, ketenagakerjaan, dan penataan fungsi lahan. Ia menegaskan, pemerintah akan bersikap transparan dan melibatkan publik melalui media massa.

BACA JUGA: Verifikasi Musrenbang 2026 Kabupaten Bekasi Harus Transparan

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Bekasi, Ade Sukron Anas, menyampaikan bahwa Musrenbang RPJMD ini masih dalam tahap awal. Peraturan Daerah (Perda) RPJMD ditargetkan rampung pada Agustus mendatang.

Menurut politisi Partai Golkar tersebut, setelah RPJMD disahkan menjadi Perda, arah dan prioritas pembangunan untuk lima tahun ke depan akan terlihat lebih jelas, terutama pada tahun pertama masa kepemimpinan Bupati Ade Kuswara Kunang dan Wakil Bupati Asep Surya Atmaja.

“Setelah diperdakan, barulah program-program prioritas dari tahun pertama hingga tahun kelima bisa difokuskan dan diimplementasikan dengan optimal,” ucapnya.

Ia menambahkan, target pendapatan daerah juga menjadi aspek penting, karena merupakan sumber utama pembiayaan pembangunan.

BACA JUGA: LKPJ 2024, Bupati Bekasi Komitmen Perbaiki Pelayanan Publik dan Tata Kelola

“Salah satu rencana monumental kepala daerah adalah pembangunan rumah sakit umum daerah di wilayah utara dan selatan. Namun, tipe dan waktu pembangunan masih dalam tahap pembahasan. Semua akan menjadi lebih jelas setelah RPJMD disahkan,” jelasnya.

Selain itu, peningkatan fasilitas dan sarana prasarana pendidikan juga menjadi fokus pemerintah daerah.

“Sarana dan prasarana pendidikan di Kabupaten Bekasi perlu diperhatikan secara serius demi menciptakan kenyamanan dan meningkatkan kualitas generasi muda di daerah ini,” tutupnya. (and)