RADARBEKASI.ID, BEKASI – Menyusul insiden tawuran antar kelompok remaja yang menewaskan satu orang di wilayah Kecamatan Jatiasih, Pemerintah Kecamatan mulai memetakan sejumlah lokasi yang dinilai rawan bentrok antar kelompok remaja.
Camat Jatiasih, Ashari, menyebut sedikitnya enam ruas jalan yang terindikasi sering menjadi titik tawuran. Lokasi tersebut antara lain Jalan Telkom, Jalan Swatantra, Jalan Wibawa Mukti, Jalan Cikunir, Jalan Ratna, dan Jalan Kodau.
“Enam jalan ini merupakan titik pertemuan antar wilayah, seperti dari Bantargebang, Bekasi Selatan, Pondok Gede, dan Pondok Melati. Karena itu sering dijadikan lokasi tawuran,” kata Ashari, Selasa (1/7).
Ashari menjelaskan, aparat gabungan dari kecamatan, kelurahan, TNI, Polri, dan Satpol PP rutin melakukan patroli pengamanan. Namun, pelaku tawuran kerap memanfaatkan kelengahan petugas dengan beraksi pada jam-jam rawan.
“Biasanya mereka keluar saat petugas istirahat. Jadi memang ada unsur kucing-kucingan,” ujarnya.
Ia pun mengimbau masyarakat untuk aktif terlibat dalam pengawasan lingkungan. Menurutnya, partisipasi warga sangat penting dalam upaya mencegah tawuran.
“Kami pastikan aparatur tidak tinggal diam. Kami akan terus lakukan cipta kondisi agar lingkungan tetap aman,” tegasnya. (pay)
