RADARBEKASI.ID, BEKASI – Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bekasi memastikan bahwa fasilitas SMPN 4 Cikarang Barat akan diperbaiki pada 2026.
Fasilitas sekolah itu diketahui dalam kondisi memprihatinkan. Mulai dari ruang kelas, pagar, hingga toilet mengalami kerusakan dan membutuhkan perbaikan mendesak.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi, Imam Faturochman, menegaskan bahwa perbaikan SMPN 4 Cikarang Barat sudah masuk dalam skala prioritas.
“Sudah masuk skala prioritas kalau dari perencanan 2026,” kata Imam, Selasa (4/11).
Imam membantah anggapan bahwa pengajuan bantuan fasilitas dari pihak sekolah diabaikan. Ia menekankan bahwa pemberian bantuan fasilitas pendidikan harus melalui perencanaan matang.
“Pemerintah dalam melakukan penganggaran memiliki beberapa tahapan. Memang ada kondisi sekolah yang perlu diperbaiki, namun di sisi lain kami harus mempertimbangkan kemampuan keuangan daerah,” tuturnya.
Selain itu, pelaksanaan pembangunan fisik sekolah menjadi tanggung jawab Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang. Karena itu, koordinasi antara kedua dinas menjadi penting, mengingat Dinas Pendidikan yang paling memahami kebutuhan fasilitas sekolah.
“Kami akan berkoordinasi dengan Dinas Cipta Karya supaya perbaikan yang dilakukan benar-benar sesuai kebutuhan dan berdasarkan usulan Dinas Pendidikan,” jelas Imam.
Sementara itu, Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Bekasi, Benny Sugiarto Prawiro, mengungkapkan bahwa pihaknya telah merencanakan perbaikan sekolah tersebut.
“Saat ini sedang pembahasan KUA PPAS bersama DPRD. Ada beberapa sekolah yang akan diperbaiki, termasuk SMPN 4 Cikarang Barat,” katanya.
Namun, Benny juga mengingatkan adanya kemungkinan penurunan kondisi keuangan daerah yang dapat mempengaruhi pelaksanaan sejumlah kegiatan di dinasnya.
“Kami berharap kebutuhan pendidikan tetap menjadi prioritas dan dialokasikan melalui APBD 2026,” katanya. (and)











