RADARBEKASI.ID, BEKASI – Sekretaris Komisi I DPRD Kota Bekasi dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Rizki Topananda, mengingatkan para pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Bekasi untuk memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat.
Ia menegaskan, pegawai berstatus pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) maupun honorer tidak hanya fokus pada pemenuhan hak, tetapi juga harus menunjukkan tanggung jawab sebagai aparatur pemerintah.
“Nah itu pada akhirnya yang baru masuk ke ruang hak dan kewajiban pada akhirnya, teman-teman PPPK dan honorer jangan hanya menuntut haknya saja, tapi juga kewajibannya,” ujar Rizki dikutip dari channel YouTube Radar Bekasi, Senin (8/12).
Rizki menilai penting bagi pegawai untuk menunjukkan kinerja optimal agar tidak menimbulkan stigma negatif di tengah masyarakat.
“Karena jangan sampai stigma di tengah masyarakat itu kita punya pegawai banyak, tapi malah ngabis-ngabisin anggaran karena kinerjanya engga maksimal, kerjanya males-malesan,” katanya.
“Nah ini kita buktikan komitmennya di situ, lu mau jadi PPPK kerjanya yang benar dong, sebab pada akhirnya mereka akan kerja office hour dari jam 8 sampai jam 4 harus kerja,” sambungnya.
Lebih jauh, ia menegaskan para pegawai tersebut khususnya yang bertugas di kelurahan, kecamatan, dan dinas tertentu, tidak boleh lalai dalam memberikan pelayanan publik pada jam kerja.
Pasalnya, mereka merupakan ujung tombak pelayanan sehingga kedisiplinan dan kehadiran penuh menjadi hal yang wajib dijaga.
“Maka di jam-jam kerja itu jangan lalai dan abai terhadap pelayanan publik, inikan ujung tombak pelayanan publik terutama di kelurahan, kecamatan, di dinas tertentu. Bagaimana masyarakat mau menilai dengan baik, kalau pegawainya saja tidak memberikan pelayanan dengan bagus,” tukasnya. (cr1/adv)
