Berita Bekasi Nomor Satu

SMK di Bekasi Perluas Kerjasama Industri

ILUSTRASI: Sejumlah siswa program jurusan Teknik Kendaraan Ringan Otomotif (TKRO) SMKN 11 Kota Bekasi saat mengikuti kegiatan praktik. DEWI WARDAH/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI Upaya dilakukan oleh SMK di wilayah Bekasi untuk memfasilitasi siswa praktik kerja lapangan (PKL) dan lulusan kerja di industri. Yakni dengan memperluas kerjasama dengan industri.

Produktivitas industri di dalam negeri mulai membaik setelah sempat terpukul akibat pandemi Covid-19. Peluang ini ditangkap oleh SMK untuk memperluas kerjasama.

Wakil Kepala Sekolah Bidang Hubungan Industri SMKN 2 Cikarang Barat Euis Khoirunnisa mengungkapkan, selama dua tahun terakhir pandemi Covid-19 peluang siswa masuk dalam dunia industri cukup terhambat.

“Selama dua tahun terakhir industri memang banyak membatasi keluar masuknya siswa, baik dalam kegiatan PKL ataupun penyaluran kerja siswa,” ujarnya kepada Radar Bekasi Rabu (12/10).

Ia bersyukur, saat ini sektor industri  sudah mulai bangkit setelah pandemi mulai mereda. Produksi mulai kembali meningkat, sehingga dibutuhkan tambahan sumber daya manusia (SDM).

“Alhamdulillah dunia industri sepertinya sudah mulai bangkit, target produksi mereka juga sudah mulai normal kembali. Sehingga tidak hanya kami pihak SMK yang membutuhkan industri, akan tetapi pihak industri pun sudah memetakan kembali kebutuhan SDM nya melalui SMK,” jelasnya.

Oleh karena itu, SMKN 2 Cikarang Barat akan kembali menjalin kerjasama dengan pihak industri. Kerjasama meliputi penyaluran tenaga kerja magang bagi siswa dan tenaga kerja bagi lulusan.

“Tujuan kami adalah untuk mencerdaskan dan meningkatkan kualitas anak bangsa, ini waktunya karena menurut kami sudah tidak ada waktu lagi untuk berdiam diri,” ucapnya.

Saat ini, SMKN 2 Cikarang Barat sudah menjalin kerjasama dengan ratusan industri.   “Kurang lebih kami memiliki kerjasama dengan 100 industri untuk enam kompetensi jurusan yang ada,” katanya.

Ia memprediksi, lulusannya tahun ini memiliki peluang besar untuk bisa disalurkan bekerja di beberapa industri yang saat ini sudah melakukan kerjasama.

“Insyaallah peluangnya lebih besar, karena kami mempersiapkan lulusan agar memiliki hard skill dan soft skill yang sesuai dengan kebutuhan industri,” ucapnya.

Hal senada disampaikan Kepala SMKN 11 Kota Bekasi Kurniawan. Ia mengatakan, kerjasama antar industri dengan sekolah memang sedang terus diperluas cakupannya.

“Kami memang sedang memperluas cakupan kami untuk kerjasama yang dilakukan sekolah bersama dengan Industri,” tuturnya.

Saat ini sekolah tengah menjajaki Kelas Industri – program pengadaan kelas khusus dalam lingkungan sekolah. Kelas ini dikelola secara bersama antara sekolah dengan industri.

“Kelas Industri ini nantinya mengarah kepada perekrutan secara otomatis oleh industri ketika siswa sudah lulus,” terangnya.

Saat ini, tercatat 33 industri telah melakukan kerjasama dengan SMKN 11 Kota Bekasi yang memiliki empat program jurusan. Pihak sekolah terus berupaya untuk meningkatkan dan memperluas peluang tersebut.

“Kami ingin siswa kami memiliki peluang besar untuk cepat mendapatkan tempat PKL ataupun peluang pekerjaan, jadi kami terus berupaya untuk memperluas jaringan kami dengan industri,” tukasnya. (dew)