RADARBEKASI.ID, BEKASI – Bagi masyaralat Kota Bekasi yang memiliki kendaraan listrik, tidak perlu khawatir jika ingin mengisi daya kendaraannya. Pasalnya, saat ini Kota Bekasi resmi memiliki Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU). Nantinya, SPKLU ini akan tersebar di berbagai titik diantaranya di Stasiun Kota Bekasi hingga pusat perbelanjaan.
“Nanti akan di bangun di beberapa titik, sebanyak 104 pengisian kendaraan listrik umum,” kata Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto, saat peresmian SPKLU di Kantor PLN di Jalan Cut Mutia, Kota Bekasi, kemarin.
Menurutnya pemerintah sudah keluarkan regulasi, terkait infrastruktur pengisian listrik untuk Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) yang berikan kemudahan bagi para investor SPKLU.
“Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) bisa menjadi peluang bisnis yang harus dimanfaatkan oleh produsen dalam negeri,” jelasnya.
Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi telah mendorong percepatan ke PLN wilayahnya, guna menyiapkan pengisian listrik di berbagai titik. “Ini merupakan Perkembangan yang semakin maju di era saat ini, nantinya transportasi listrik akan menunjukan percepatan pertumbuhan ekonomi yang meroket,” ucapnya.
Tri menjelaskan hadirnya SPKLU, dapat mendukung penyebaran pengisian kendaraan listrik di berbagai titik Kota Bekasi. “Ini bisa menjadikan masyarakat yang sudah mempunyai transportasi kendaraan listrik akan semakin mudah untuk pengisian mobil/motornya,” terangnya.
Ia juga mendorong masyarakat untuk penggunaan transportasi listrik, guna mendukung ramah lingkungan. “Dengan kehadiran dari PLN Kota Bekasi yang terus menyebarkan pengisian listrik di berbagai titik Kota Bekasi akan menjadikan masyarakat yang sudah mempunyai transportasi kendaraan listrik akan semakin mudah untuk pengisian mobil/motornya, tentu ini salah satu bagian pelayanan Pemerintah Kota Bekasi untuk masyarakat dalam penggunaan transportasi listrik.” Ucapnya.
Manajer PLN UP3 Bekasi Rahmi Handayani mengatakan, Fitur SPKLU di Kota Bekasi ini memiliki sejumlah kelebihan, diantaranya ultra fast charging atau pengisian daya cepat. “Mampu mengisi penuh mobil listrik dengan kapasitas di atas 80 kilo Watt hour (kWh) hanya dalam waktu 30 menit dari posisi kosong,” jelas dia.
Selain itu, SPKLU ini dilengkapi dengan fasilitas simultan charger sehingga dapat mengisi dua unit kendaraan secara bersamaan.(mif/hms)