RADARBEKASI.ID, BEKASI – DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten akan all out mendukung Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) dalam Pemilihan Umum Presiden (Pilpres) 2024. Langkah tersebut merupakan instruksi dari DPP sesuai hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas) beberapa waktu lalu.
Sekretaris DPD PKS Kabupaten Bekasi, Uryan Riana mengatakan, keputusan tersebut diambil pada saat Musyawarah Majelis Syuro, yang merupakan pengambil keputusan tertinggi. Anggota Majelis Syuro sebanyak 99 orang itu hadir untuk membicarakan arah dukungan PKS . Akhirnya diambil sebuah keputusan, salah satunya mendukung Anies Baswedan.
Kemudian Majelis Syuro juga memerintahkan DPP untuk mendeklarasikan dukungan itu pada saat Rakernas.
“Disitu disampaikan bahwa PKS resmi mendukung Anies Baswedan. Maka kita secara all out akan memenangkan Anies Baswedan, sebagai calon presiden, baik itu di tingkat nasional, provinsi, daerah, sampai ke ranting,” ujarnya kepada Radar Bekasi, Kamis (16/3/2023).
Oleh karena itu, pria yang juga sebagai Ketua Fraksi PKS DPRD Kabupaten Bekasi ini langsung mengarahkan kepada para pengurus untuk membranding Anies Baswedan. Hal ini harus dilakukan sejak awal agar dukungan terhadap Anies Baswedan ini masif. Sehingga bisa diikuti oleh para kader, anggota, simpatisan seluruh Indonesia, khususnya Kabupaten Bekasi.
“Kita juga memerintahkan semua Nakal Calon Anggota Dewan (BCAD) dari PKS untuk membuat branding Anies Baswedan,” ucapnya.
BACA JUGA: Faktor Anies Baswedan Layak Jadi Pilihan
Sementara untuk pendamping Anies Baswedan, Uryan menegaskan, itu sudah disepakati dan disampaikan pada saat Rakernas, bahwa diserahkan kepada Anies Baswedan untuk menunjuknya. Hanya saja partainya punya kriteria untuk pendamping Anies Baswedan.
Pertama, calon wakil presiden bisa mendukung elektabilitas sehingga Anies Baswedan menang. Kedua, bisa mengakomodir tiga partai, NasDem, PKS, dan Demokrat. Dan yang ketiga, memiliki kemampuan elektabilitas di wakilnya.
“Tidak mesti dari internal PKS, karena itu sudah disepakati oleh tiga partai, untuk wakil presiden diserahkan ke Anies Baswedan,” jelasnya. (pra)