RADARBEKASI.ID, BEKASI – Dapil VII Kabupaten Bekasi yang meliputi Kecamatan Cikarang Utara, Cikarang Timur, dan Cikarang Selatan, menjadi arena pertarungan petahana pada Pemilihan Umum Legislatif 2024. Tercatat, bakal caleg di dapil ini diisi oleh delapan petahana.
Para petahana tersebut yakni, Aria Dwi Nugraha (Fraksi Gerindra), Nyumarno (Fraksi PDI Perjuangan), Mia El Dabo (Fraksi Demokrat), Syaipul Islam (Fraksi PKS), Ade Kuswara (Fraksi PDI Perjuangan), Danto (Fraksi Gerindra), Sunandar (Fraksi Golkar), dan Hendra Cipta Dinata (Fraksi Madani dari PKB). Dari delapan petahana di Dapil tujuh, satu diantaranya pengoleksi suara terbesar pada Pileg 2019, yakni Mia El Dabo.
“Insya Allah masih banyak masyarakat yang mencintai saya. Insya Allah Demokrat di Dapil tujuh pasti terisi (mendapat kursi),” ujar Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Kabupaten Bekasi, Mia El Dabo, kepada Radar Bekasi, belum lama ini.
Sebagai wakil rakyat dengan perolehan suara terbesar 19.265, dirinya optimis akan kembali mendapatkan hasil yang maksimal dan bisa terpilih kembali sebagai wakil rakyat di Pemilu 2024. Sehingga bisa melanjutkan program yang sudah dilaksanakan serta melakukan jauh lebih baik dari yang sebelumnya.
“Sebelumnya saya di Komisi IV sangat peduli tentang pendidikan, tenaga kerja, semua yang bermitra. Kemudian setengah periode ini saya di Komisi III, mudah-mudahan terus bisa terus bermanfaat,” ucapnya.
BACA JUGA: “Untung-Rugi” Masuknya Dedi Mulyadi ke Partai Gerindra
Kendati diisi oleh para petahana, tidak membuat para caleg baru gentar. Seperti yang diungkapkan Ketua Exco Partai Buruh Kabupaten Bekasi, Ali Hamzah. Sebagai caleg dari Dapil tujuh, dirinya mengaku tetap optimis bisa mendapat kursi legislatif. Pasalnya Dapil tujuh merupakan salah satu kantong suara Partai Buruh.
“Insya Allah kita punya semangat, tekad, walaupun kita dihadapkan dengan incumbent-incumbent, insya Allah kami bisa. Karena grassroot kami adalah buruh, mayoritas di Dapil tujuh perumahaan-perumahaan itu di isi sama buruh,” ungkapnya.
Dirinya menargetkan, partainya bisa meraih 321 ribu di Kabupaten Bekasi. Sehingga bisa mengantarkan sepuluh anggota dewan pada Pemilu 2024. Salah satunya dari Dapil tujuh.
“Kan ada delapan incumbent, kursi ada sembilan. Satu lagi buat Partai Buruh,” tuturnya.
Setelah pendaftaran semua Bacaleg akan dikumpulkan untuk bahas konsep dan strategi. Tujuannya untuk menghindari berbenturan dengan teman sendiri. Contoh Dapil Tujuh ada sembilan, itu adalah tim bukan lawan politik. Bagaimana sembilan Caleg tersebut menyatukan suara secara maksimal.
“Bagaimana caranya suara Partai Buruh itu bisa menyatu, semua caleg-caleg bisa mengantongi suara maksimal. Itu nanti akan kita bahas saat kumpul dengan Bacaleg semuanya,” katanya. (pra)