RADARBEKASI.ID, BEKASI – Mengantisipasi lonjakan penumpang, Terminal Induk Kota Bekasi mulai menambah personel dan mempersiapkan armada bus tambahan.
Hal itu sebagai persiapan libur panjang sekolah akhir semester 26 Juni hingga 17 Juli sekaligus bertepatan dengan perayaan Idul Adha 2023.
Kepala Terminal Induk Kota Bekasi, Hermawan mengatakan, selain melakukan koordinasi permohonan tambahan armada bus, pihaknya juga telah menyiapkan penambahan personel di lapangan.
“Biasanya saat libur panjang sekolah ada peningkatan pada jumlah penumpang, jadi untuk itu kami sudah siapkan sejumlah personel,” ujarnya kepada Radar Bekasi, Minggu (11/6).
Kemungkinan peningkatan penumpang tak terlampau tinggi jika dibandingkan hari-hari besar seperti Idul Fitri dan Nataru. Namun, kesiapan secara khusus diklaim telah dilakukan oleh pihak terminal.
“Biasanya peningkatan tidak tinggi seperti momen besar Idul Fitri dan Nataru, namun persiapan secara khusus akan tetap kami lakukan,” jelasnya.
Pihaknya telah menyiapkan 30 personel dan juga 150 armada bus ke sejumlah daerah tujuan.
“Untuk mengantisipasi angkutan liburan sekolah yang bertepatan dengan libur hari raya Idul Adha kita telah menyiapkan sekitar 30 personel petugas operasional dan 150 bus penumpang,” terangnya.
Pihak terminal sendiri memprediksi adanya peningkatan penumpang mencapai 10 sampai dengan 20 persen, dari jumlah penumpang pada hari biasanya.
“Estimasi di kisaran 10 – 20 persen saja, karena faktor angkutan pribadi dan layanan angkutan di luar terminal juga sangat mempengaruhi,” ucapnya.
Tidak hanya mempersiapkan 30 personil nya saja, memaksimalkan pelayanan pihak terminal juga bekerjasama dengan petugas pospol untuk membantu menjaga keamanan dan juga kenyamanan penumpang.
“Kami dibantu dengan petugas pospol untuk membantu menjaga keamanan dan kenyamanan penumpang,” tuturnya.
Pihak terminal juga akan tetap melakukan monitoring terhadap kelaikan kendaraan yang akan dioperasikan mengangkut penumpang.
“Kita tetap memonitor kelaikan terhadap kendaraan- kendaraan yang dioperasionalkan, karena untuk ramp check dari kementerian yang biasa dilakukan pada saat lebaran dan nataru itu tidak ada,” pungkasnya. (dew)