Berita Bekasi Nomor Satu

Sekilas “Wajah” Desa Pantai Bahagia Muaragembong

DIHANTUI ABRASI: Foto udara permukiman warga yang terdampak abrasi di Desa Pantai Bahagia Muaragembong Kabupaten Bekasi, Sabtu (24/6). ARIESANT/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI Rumah-rumah warga dengan bangunan permanen di Desa Pantai Bahagia Kecamatan Muaragembong Kabupaten Bekasi kondisinya mengkhawatirkan. Mulai dari pengikisan tembok, pepohonan yang tumbuh di dinding, hingga air tambak yang selalu menggenangi halaman rumah.

Beberapa rumah bahkan ada yang ditinggal oleh penghuninya. Ini merupakan sekilas dari “wajah” Desa Pantai Bahagia kini yang diakibatkan oleh abrasi pantai. Berdasarkan hasil pengamatan dengan digital shoreline analysis system (DSAS) selama 34 tahun dari 1988-2022 terjadi perubahan garis pantai di 13 zona lokasi. Delapan zona terjadi abrasi seluas 2.463,3 hektar dan lima zona terjadi akresi atau penambahan daratan seluas 317,9 hektar. (ris)

 

TANPA PENGHUNI: Kondisi rumah warga yang terdampak abrasi dan ditinggal oleh penghuninya di Desa Pantai Bahagia Muaragembong Kabupaten Bekasi, Sabtu (24/6). ARIESANT/RADAR BEKASI
TERDAMPAK ABRASI: Foto udara rumah warga yang selalu tergenang air laut di Desa Pantai Bahagia Muaragembong Kabupaten Bekasi, Sabtu (24/6). ARIESANT/RADAR BEKASI
MCK: Seorang anak berada di tempat Mandi Cuci Kakus (MCK) di atas sungai di Desa Pantai Bahagia Muaragembong Kabupaten Bekasi, Sabtu (24/6). ARIESANT/RADAR BEKASI
PEREKONOMIAN: Penjual sayur keliling menggunakan sepeda motor berada di Desa Pantai Bahagia Muaragembong Kabupaten Bekasi, Sabtu (24/6). ARIESANT/RADAR BEKASI
KIAN HANCUR: Seorang anak melihat kondisi bagian rumah yang kian hancur terdampak abrasi di Desa Pantai Bahagia Muaragembong Kabupaten Bekasi, Sabtu (24/6). ARIESANT/RADAR BEKASI
JEMBATAN KAYU: Akses jembatan kayu sebagai jalur penghubung antar rumah warga di Desa Pantai Bahagia Muaragembong Kabupaten Bekasi, Sabtu (24/6). ARIESANT/RADAR BEKASI
DITUMBUHI PEPOHONAN: Pepohonan tumbuh di dinding rumah warga di Desa Pantai Bahagia Muaragembong Kabupaten Bekasi, Sabtu (24/6). ARIESANT/RADAR BEKASI