Berita Bekasi Nomor Satu

Raisya Bayi Obesitas 15,5 Kg kembali Dirujuk

GENDONG BAYI: Balita berusia tujuh bulan, Siti Raisya Rahayu, yang mengalami obesitas dengan berat badan mencapai 15,5 kilogram, digendong ibunya, Marlina (35), saat berada di rumahnya, Kampung Putat, Desa Sindangsari, Kecamatan Cabangbungin, Kabupaten Bekasi. IST/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Siti Raisya Rahayu yang masih berusia tujuh bulan, dengan berat badan mencapai 15,5 kilogram (kg), harus kembali dirujuk, karena Rumah Sakit (RS) Sentra Medika Cikarang tidak memiliki ahli gizi.

Anak ketiga dari pasangan Tabroni (33) dan Marlina (35), mengalami penyakit yang tidak biasa. Pasalnya, dengan usia tujuh bulan, Raisya, mempunyai berat badan mencapai 15,5 kilogram.

Oleh karena itu, warga Kampung Putat RT 03/01, Desa Sindangsari, Kecamatan Cabangbungin, Kabupaten Bekasi ini, harus mendapat penanganan insentif, karena kerap mengalami sesak nafas dengan kondisi berat badan obesitas.

“Kata dokter ini harus dirujuk lagi ke RS Hermina Bekasi, disini kan katanya nggak ada ahli gizinya, dan konseling jadwal dokternya,” ujar orang tua Raisya, Marlina (35), usai melakukan pemeriksaan di RS Sentra Medika Cikarang, belum lama ini.

Kedatangan dirinya bersama anak bungsunya itu, untuk melakukan pengecekan darah dan berat badan. Berdasarkan keterangan dari dokter, kata Marlina, anaknya ini mengalami gangguan saraf. Sehingga tidak bisa aktif seperti anak-anak seusianya. Sementara untuk penyebab anaknya mengalami obesitas, ucap Marlina, dokter menyarankan agar anaknya ditangani oleh ahli gizi.

“Ya kalau penyebabnya itu beda lagi, harus diperiksa sama ahli gizi,” tuturnya.

Marlina sangat berharap, agar anaknya segera mendapat penanganan yang insentif dari rumah sakit, sehingga berat badannya bisa normal kembali seperti anak sebayanya.

Diketahui, Raisya lahir secara normal dengan berat badan 3 kg dan panjang 48 cm. Namun berat badannya terus mengalami kenaikan sejak usia dua bulan. Pada usia dua bulan itu, Raisya sempat dirawat di rumah sakit, karena mengalami kejang-kejang dan panas tinggi. Sepulang dari rumah sakit, berat badannya terus bertambah drastis setiap bulan.

“Setiap hari, lima kali menyusu, tapi nggak terlalu banyak ngasihnya. Sekarang umurnya tujuh bulan, dengan berat badannya 15 kg,” terang Marlina.

Sementara itu, Bidan Desa, Samih mengungkapkan, pihak puskesmas sudah melakukan konseling gizi. Menurutnya, Raisya sudah dilakukan pengecekan darah dan lain-lainnya. Kemudian hasil pengecekan itu, Raisya normal. Dalam artian, tidak ada penyakit gula maupun sebagainya. Namun dari puskesmas menyarankan, untuk merujuk Raisya ke rumah sakit. (pra)