RADARBEKASI.ID, BEKASI – Pemerintah Kabupaten Bekasi telah mengimplementasikan sistem pembangunan dan pemenuhan hak anak secara menyeluruh serta berkelanjutan melalui keberhasilannya membuat Ruang Terbuka Layak Anak.
Demikian dikatakan Bunda Forum Anak Daerah sekaligus Ketua TP-PKK Kabupaten Bekasi, Ria Sabaria Dani Ramdan, usai menghadiri kegiatan Kick Off Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA), yang digelar di Aula Gedung Sekoper Cinta, Jalan Turangga, Bandung, Jumat (23/2).
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Bunda Forum Anak Daerah se-Jawa Barat ini, sekaligus dirangkaikan dengan penandatanganan komitmen bersama Kabupaten/Kota Layak Anak se-Jawa Barat dalam rangka mewujudkan Jawa Barat menuju Provinsi Layak Anak (Provila).
“Melalui kebijakan penerapan KLA, Kabupaten Bekasi sudah meraih Ruang Terbuka Layak Anak dan diharapkan bisa lebih meningkat dan menyeluruh di semua kecamatan,” ujar Ria.
Ria menuturkan, saat ini pihaknya bersama dinas terkait pun tengah melakukan upaya strategis dalam mewujudkan KLA. Di antaranya dengan membuka layanan-layanan ramah anak, seperti di taman, perpustakaan, puskesmas, dan sekolah.
BACA JUGA: Metland Cikarang Prioritaskan Ruang Terbuka Hijau
Menurutnya, hal tersebut mampu memberikan kontribusi dan komitmen nyata untuk melahirkan Kabupaten Bekasi Ramah Layak Anak.
“Sekarang kami pun sedang berproses membuka layanan ramah anak di taman, perpustakaan, sekolah dan lainnya sebagai bentuk nyata komitmen dan kolaborasi kita di Kabupaten Bekasi,” tukasnya.
Sementara itu, Bunda Forum Anak Daerah Jawa Barat, Amanda Soemedi, menyebut bahwa komitmen pengembangan KLA merupakan strategi dari pemerintah dalam mewujudkan masa depan bangsa serta anak-anak menjadi modal utama dalam pembangunan nasional.
Lebih lanjut, ia mengatakan salah satu strategi yang dapat ditempuh yakni dengan menjadikan Provinsi Jawa Barat siap menjadi Provinsi Layak Anak di Indonesia.
“KLA menjadi strategi yang baik dalam pemenuhan kebijakan layak anak, anak-anak menjadi modal bagi pembangunan bangsa. Maka, kami menyatukan komitmen dan tekad menjadikan Provinsi Jawa Barat sebagai Provinsi Layak Anak di Indonesia,” pungkasnya. (and/adv)