RADARBEKASI.ID, BEKASI – Alat Pemadam Api Ringan (APAR) Gedung DPRD Kabupaten Bekasi sudah kedaluwarsa. Padahal, sarana ini sangat penting sebagai penanggulangan dini saat kebakaran.
Berdasarkan pantauan Radar Bekasi, Selasa (25/6), APAR ditempatkan di beberapa titik gedung DPRD. Pada lantai dasar, seluruh APAR tertulis expired atau kedaluwarsa 16 Mei 2024.
Kepala Seksi Pencegahan dan Inspeksi Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bekasi, Agus Dhany, menuturkan APAR yang sudah kedaluwarsa harus diisi ulang.
”Percuma ada juga. Jadi harus diisi ulang,” ucap Agus.
Menurut Agus, masa kedaluwarsa APAR bervariasi. Mulai dari satu hingga lima tahun, tergantung merek APAR tersebut.
“Biasanya satu tahun, ada juga yang lebih. Tergantung merk APAR nya, ada yang lima tahun sekali, ada juga abis pakai gak bisa diisi ulang. Jadi tergantung jenis,” ucapnya.
BACA JUGA: Mayoritas Gedung Sekolah Belum Dilengkapi APAR
Agus menegaskan bahwa dalam APAR terdapat powder atau serbuk pemadam. Penggunaan APAR yang sudah kedaluwarsa dapat membahayakan penggunanya dan mengancam jiwa.
“Serbuk seperti tepung atau powder itu jangan sampai terhirup. Apabila terjadi dihirup memang membahayakan atau dapat membuat badan lemas tergantung pada kondisi kejadian apinya banyak atau tidak,” ujarnya.
“Apabila dihirup badan melemas harus minum air putih yang banyak dan minum susu. Jadi perlu ada pengetahuan dalam penggunaan APAR,” ucapnya.
Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris DPRD Kabupaten Bekasi, Rismanto, menyatakan bahwa pihaknya akan segera menyampaikan kepada pengelola gedung untuk mengisi ulang APAR yang sudah kedaluwarsa.
“Nanti akan saya sampaikan harus diisi ulang,” ucapnya.
Rismanto menegaskan bahwa keberadaan APAR sangat penting dan tidak boleh diremehkan. Pasalnya, insiden kebakaran bisa terjadi kapan saja tanpa peringatan.
“Bisa bahaya juga kalau APAR sudah kadarluasa belum dilakukan isi ulang. Malu juga kalau ada peristiwa APAR tidak bisa digunakan,” ucap pria yang juga menjabat sebagai Kepala Bagian Persidangan DPRD Kabupaten Bekasi ini. (and)











